VIVAnews - Ketua DPP Partai Demokrat, Anas Urbaningrum, yakin pasangan calon presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Boediono dapat memenangi pemilihan presiden dalam satu putaran.
Keyakinan Anas itu dikuatkan hasil survei terbaru Lembaga Survei Indonesia yang mengunggulkan pasangan itu di atas dua pasangan calon presiden lainnya.
Anas mengatakan pasangan Yudhoyono-Boediono memiliki keunggulan komparatif dalam integritas, empati, dan kompetensi.
"Dalam konteks pemimpin diinginkan rakyat tidak pernah bergeser, yang diinginkan pemimpin yang punya integritas, empati dan kompetensi," kata Anas di Jakarta.
Menurtnya, hal lain dianggap turunan tiga hal itu. "Hal-hal lain lebih detail porsi pembantu presiden, bukan presiden," ujarnya.
Dia menilai pasangan lawan yang disebut-sebut pasangan nusantara, kombinasi jawa luar jawa tidak menggerogoti elektabilitas jagoannya. Menurutnya, Indonesia negara modern, tidak bisa lagi ditarik isu lama.
"Indonesia sudah pasca etnis, pasca agama, pasca kesukuan," ujar mantan Ketua PB HMI itu.
Anas menambahkan, pemimpin tidak lagi dilihat asalnya, akan tetapi kemampuan menjawab kebutuhan penting pemilih. "Yang bisa menjawab problem nusantara ya SBY-Boediono. Secara simbolik memang JK-Wiranto," ujarnya.
Dengan sejumlah argumen itu dia meyakini saat ini musimnya Yudhoyono. "Saat ini musimnya SBY, sangat susah diganti yang lain. Kalau berganti bisa salah musim," ujarnya.
Dua Anak-anak Sempat Terjebak di Dalam Toko Bingkai yang Kebakaran
Kebakaran melanda sebuah Toko Frame di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan pada Kamis, 18 April 2024. Untungnya petugas Pemadam Kebakaran cepat melakukan pemadaman terhadap
