VIVAnews - Australia-based coal mining company BHP Billiton will stop the Tambang Haju project in Laung Tuhup sub-district, Murung Raya regency, Central Kalimantan managed by PT Lahai Coal.
PT Lahai Coal President Director Indra Diannanjaya said that there will be layoffs resulting from the plan.
"The proper test set out over Lampunut block will also be halted," he addressed a press conference on Tuesday, June 9.
He stated that the project will be discontinued because it is no longer profitable.
Haju coal mining project is one of the seven mining coals in Maruwai block. The project was aimed at investigating the development of open coal mining.
The Haju mining construction is the first-phase coal project in Maruwai, started in June 2008.
--
Translated by: Ariyantri E. Tarman
VIVA.co.id
19 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
VIVA Networks
Belakangan ini pelat nomor khusus kembali menjadi sorotan, banyak mobil mewah menggunakan pelat dewa tersebut ternyata palsu, dan sudah diamankan pihak kepolisian. Terbar
Benarkah Insecure Dosa? Begini Kata Habib Jafar
Sahijab
sekitar 1 bulan lalu
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
Me Time by Kata Dokter: 5 Fakta dan Mitos Tentang Kecantikan yang Sering Disalahpahami
IntipSeleb
3 jam lalu
Banyak anggapan keliru soal kulit wajah yang beredar di masyarakat. Maka dari itu, yuk kita simak penjelasan fakta dan mitos tentang kecantikan yang sering disalahpahami
Dibalik kesuksesan sang putri, Endang Mulyana ternyata masih rajin mengarit padi di sawah. Penasaran seperti apa kelanjutannya? Berikut ini JagoDangdut sajikan untuk Anda
Selengkapnya
Isu Terkini