Ingin Tukar Uang Receh di Monas, Begini Syarat-syaratnya

Penukaran uang mobil bank di lapangan IRTI Monas.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Arrijal Rachman

VIVA – Layanan penukaran uang di Lapangan IRTI, kawasan Monas, Jakarta, masih dipadati oleh masyarakat, Rabu 23 Mei 2018. Sejak pagi, puluhan masyarakat telah mengantre untuk mengambil nomor antrean.

Cegah Penukaran Uang di Jalanan, BI Tambah Batas Jumlah Penukaran Jadi Maksimum Rp 4 Juta

Layanan ini diselenggarakan Bank Indonesia sejak 21 Mei lalu, dan akan berakhir pada 25 Mei 2018. Terdapat, 13 mobil bank yang membuka gerainya untuk melayani penukaran uang masyarakat, di antaranya BCA, BRI, BNI, Bank DKI, hingga Permata Bank.

Salah satu panitia penukaran nomor antrean, Mochamad Nasli menjelaskan, sebelum bisa menukarkan uangnya, masyarakat diharuskan untuk memperoleh nomor antrean yang tidak boleh hilang. Nomor ini dapat diperoleh setelah masyarakat menunjukkan e-KTP asli.

Viral! Bobol Celengan Receh di Galon, Orang Ini Raup Rp 11 Juta

Dia juga mengatakan, setiap harinya panitia menyediakan 1.000 tiket nomor antrean. Dan, akan dilayani dari jam 09.00 hingga jam 14.00. Dengan satu KTP hanya dapat melakukan penukaran nomor antrean sekali untuk tiga hari.

"Pertama itu, yang dapat tukar (tiket nomor antrean) hanya yang punya KTP. Kedua, dapat dilayani pertiga hari, dan setiap hari saya ditugasi pegang 1.000 tiket. Dilayaninya juga dari jam sembilan sampai jam dua," ucap Nasli.

Siapkan Rp175 Triliun, BI Buka Penukaran Uang Baru via Aplikasi

Masyarakat saat mengantre tiket penukaran uang receh di lapangan IRTI, Monas.

Setelah memperoleh nomor, masyarakat kemudian diarahkan untuk menunggu di tenda yang telah di sediakan, dan kemudian akan dipanggil setiap 10 orang untuk menuju ke mobil bank yang telah tersedia.

Masyarakat diminta untuk tidak melipat-lipat uangnya sebelum melakukan penukaran, kemudian juga diminta untuk memisah uang berdasarkan nominalnya agar memudahkan petugas penukaran uang.

Selain itu, masyarakat juga diminta untuk tidak melakukan penukaran dengan memilih-milih bank mana yang ingin digunakan. Sebab, kata Nasli, semua bank akan melayani dengan pelayanan yang sama dan hal itu juga akan mempermudah kelancaran penukaran. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya