- Dokumentasi Biro Pers Kepresidenan.
VIVA – Presiden Joko Widodo meyakini Bendungan Kuningan yang saat ini pembangunannya sudah mencapai tahap akhir, bisa menjadi sumber air baku bagi ratusan ribu kepala keluarga penduduk sekitar. Bendungan tersebut terletak di Desa Randusari, Cibeureum, Kuningan, Jawa Barat.
Bendungan yang dibangun dengan anggaran Rp500 miliar ini, akan membendung Sungai Cikaro yang merupakan anak Sungai Cijalengkok.
"Waduk Kuningan ini nantinya bisa mengairi tiga ribu hektare sawah, dan juga akan menjadi air baku, kurang lebih 300 liter per detik, untuk 300 ribu kepala keluarga, baik di Kuningan dan Brebes," ujar Jokowi di lokasi, dikutip dari keterangan Biro Pers Istana, Jumat, 25 Mei 2018.
Lebih lanjut, mantan Gubernur DKI ini mengklaim bahwa ratusan KK yang terdampak pembangunan bendungan seluas 221 hektare tidak mempermasalahkan relokasi yang dilakukan terhadap mereka.
Jokowi mengaku, telah bertemu langsung dengan warga yang mendapat rumah tipe 36 sebagai kompensasi.
"Saya sudah bertemu juga dengan masyarakat yang akan dipindahkan. Intinya tidak ada masalah," tegasnya.