- richarddetrich.files
VIVAnews - PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA) dan PT Danareksa kemungkinan akan mendapatkan porsi yang sama dalam pengelolaan saham milik Grup Rajawali di PT Semen Gresik Tbk (SMGR).
"Mungkin mereka bisa fifty-fifty pembagiannya," ujar Deputi Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Sahala Lumban Gaol di Kementerian BUMN Jakarta, Jumat 7 Mei 2010.
Menurut dia, pada Kamis 6 Mei 2010, PPA dan Danareksa telah melakukan pertemuan untuk membahas persoalan itu. Dengan demikian, untuk melakukan eksekusi saham tersebut tinggal menyelesaikan masalah teknis.
Seperti diketahui, Rajawali Corporation melalui Blue Valley Holdings Pte Ltd, baru saja melepas 1,4 miliar saham Semen Gresik ke sejumlah investor seharga Rp 7.000 per saham atau senilai total Rp 9,8 triliun. Jumlah saham yang dilepas setara dengan 23,6 persen saham beredar Semen Gresik.
Dengan penjualan tersebut, Rajawali yang dimiliki pengusaha Peter Sondakh kini hanya menguasai 1,25 persen saham Semen Gresik dari sebelumnya 24,9 persen.
Sementara itu, saham yang akan dijual Rajawali kepada pihak pemerintah dipatok pada harga Rp 7.000 per saham. Apabila terlaksana, perusahaan milik Peter Sondakh ini akan mengantongi dana sebesar Rp 516,93 miliar dari penjualan sahamnya kepada Danareksa. (art)
antique.putra@vivanews.com