Pemerintah Bangun Pabrik Pupuk Lagi

VIVAnews - Pemerintah berencana membangun pabrik pupuk di wilayah lapangan gas Tangguh, Papua. Rencana ini, supaya pasokan gas yang digunakan sebagai bahan bakar pembuatan pupuk bisa tercukupi.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Purnomo Yusgiantoro mengatakan, selain membangun pabrik pupuk, pemerintah juga akan membangun industri lain di kawasan itu.

"Hasil kajiannya lebih efisien membangun pabrik pupuk atau industri lainnya di sekitar lapangan gas," ujar Purnomo di sela Rapat Panitia Khusus Rancangan Undang-Undang Mineral Batu Bara DPR, di Gedung MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Rabu malam, 10 Desember 2008.

Pola ini mengambil contoh di lapangan Arun dan Bontang, Kalimantan Timur. Di dekat lapangan Arun dibangun pabrik PT Pupuk Iskandar Muda dan PT Asean Aceh Fertilizer AAF. Sedangkan di Bontang dibangun PT Pupuk Kaltim.

PDIP Minta Penetapan Prabowo Ditunda karena Gugatan di PTUN, KPU Tegaskan Ini

Pembangunan pabrik ini sekaligus untuk mencukupi kebutuhan pupuk nasional. Beberapa waktu lalu,kelangkaan pupuk sempat terjadi akibat tingginya permintaan pasar. Sehingga memaksa pemerintah menggelontorkan pasokan pupuk bersubsidi tambahan ke pasar.

Mengenai progres proyek gas alam cair (LNG) Tangguh, Purnomo menuturkan, pada April 2009 lapangan ini sudah bisa memproduksi. Rencananya, produksi pertama ini akan dikirim ke Korea Selatan. "Saat ini, masih dilakukan uji coba agar saat pengiriman berjalan lancar," kata Purnomo.

Setelah dikirim ke Korea, LNG Tangguh akan dikirim ke Fujian, China, serta untuk memenuhi pesanan Sempra Energy, Amerika Serikat.

Film Tuhan Izinkan Aku Berdosa Umumkan Tanggal Tayang
Ilustrasi biji Kopi.

6 Makanan yang Sebaiknya Dihindari saat Menikmati Secangkir Kopi

Bagi banyak orang, kopi adalah minuman wajib untuk memulai hari. Rasanya yang khas dan efek kafeinnya dapat membantu meningkatkan fokus dan kewaspadaan.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024