3 Kru MT Kristin Ditemukan, Pertamina International Shipping Apresiasi Tim Evakuasi Gabungan

Kapal pengangkut BBM Pertamina terbakar di Perairan Mataram.
Sumber :
  • Istimewa/Satria Zulfikar

VIVA Bisnis – PT Pertamina International Shipping (PIS) mengapresiasi Tim Direktorat Kepolisian Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda NTB, atas kesigapan dan bantuannya dalam penanggulangan insiden kapal MT Kristin.

10 Tips Mencegah Aksi Kekerasan Antar Siswa di Sekolah

Direktur Operasi PIS, Brilian Perdana, menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya untuk Tim Ditpolairud Polda NTB yang dipimpin langsung oleh Kombes Pol Kabul S Ritonga SIK MSI, didampingi oleh Danpol KP Baladewa 8003 Kompol Carito.

"Beserta seluruh personil yang telah terlibat langsung sejak terjadinya insiden di kapal MT Kristin pada Minggu lalu," kata Brilian dalam keterangannya, Jumat, 31 Maret 2023.

Peringati Hari Kartini, Peran Perempuan dalam Industri 4.0 Jadi Sorotan di Hannover Messe 2024

Kapal Pertamina terbakar di laut Ampenan Mataram, NTB.

Photo :
  • Istimewa/Satria Zulfikar

Sejak insiden terjadi, PIS bersama Tim Ditpolairud Polda NTB terus berupaya bahu membahu mulai dari proses pemadaman hingga evakuasi korban.

Ajang JDM Funday Mandalika 2024 Bukan Sekadar Balapan Mobil Jepang

Dia juga berterima kasih dan mengapresiasi seluruh pihak, yang telah membantu penanggulangan insiden kapal MT Kristin mulai dari hari kejadian pada Minggu, 26 Maret 2023 lalu, hingga Kamis (30/3) kemarin di mana 3 kru kapal MT Kristin telah berhasil ditemukan.

Apresiasi serupa juga diberikan PIS, termasuk kepada pihak Pelindo, Tim Basarnas, KSOP, Pertamina Trans Kontinental (PTK), pemilik kapal yakni PT Hanlyn Jaya Mandiri, hingga para nelayan yang turut serta membantu dalam proses evakuasi kru kapal.

"Terima kasih sebesar-sebesarnya untuk bantuan yang telah diberikan, PIS juga kembali turut mengucapkan berduka cita untuk mendiang kru kapal yang terdampak insiden serta keluarga yang ditinggalkan," ujar Brilian.

Selanjutnya, PIS juga siap untuk terus berkoordinasi dengan otoritas berwenang, termasuk dalam hal ini Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).

"Guna menindaklanjuti investigasi dan mitigasi dampak insiden," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya