6 BUMN Diminta Bantu Transportasi Massal

Macet di Jakarta
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Pemerintah meminta enam Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memaksimalkan peranannya untuk pengoperasioan transportasi, sekaligus mengatasi kemacetan di kawasan DKI Jakarta.

"Kami bersama Kementerian Perhubungan bertemu, yang intinya adalah memperlancar arus pergerakan di DKI Jakarta yang sudah overload," kata Menteri Negara BUMN Mustafa Abubakar di kantornya, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis 2 September 2010.

Menurut Mustafa, keenam BUMN yang diminta berperan optimal itu adalah PT Kereta Api, Perum Damri, dan PPD. Selain BUMN angkutan, pemerintah juga meminta peran dari PT Pertamina (Persero) dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk dalam hal persiapan kecukupan gas untuk kendaraan bermotor.

Tidak lupa, pemerintah juga meminta agar dilibatkan pengelola jasa Bandar Udara (Bandara), yaitu PT Angkasa Pura I dan Angkasa Pura II.

Mustafa menuturkan, dalam pertemuan dengan Wakil Presiden Boediono hari ini turut dibicarakan mengenai kemungkinan melanjutkan pembangunan monorel untuk mengatasi masalah kemacetan di Jakarta.

Pemerintah, dia melanjutkan, mulai memberikan perhatian yang besar terhadap kondisi transportasi dan lalu lintas di Jakarta. Bahkan, pemerintah mengkhawatirkan pergerakan kendaraan bermotor di daerah Ibukota yang semakin tidak bisa dikendalikan pada 2012.

"Bisa-bisa pada 2012, kita sudah tidak bisa bergerak lagi. Susah bergerak dengan tambahan mobil dan motor yang jumlahnya sudah sangat tinggi," kata Mustafa. (art)

PSSI Buka Suara soal Nilai Kontrak Shin Tae-yong di Timnas Indonesia hingga 2027
Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan, di acara Halalbihalal 2024 yang digelar di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Kamis, 25 April 2024.

Mendag Imbau Masyarakat Tak Perlu Khawatir soal Pelemahan Rupiah

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengimbau masyarakat untuk tidak khawatir akan pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS).

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024