Kadin Tak Mau Kalah dengan 'Ipin dan Upin'

Upin dan Ipin layani pembayaran zakat
Sumber :
  • Viryan

VIVAnews - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia meminta, pemerintah mendorong ekspor industri kreatif asal Indonesia. Kadin tidak ingin kalah dalam ekspor industri kreatif animasi seperti Upin dan Ipin.
 
Menurut Safari Aziz, ketua Komite Tetap Implementasi Regulasi Otonomi Daerah dan Perijinan Kadin Indonesia, ekspor itu tidak hanya berupa produk animasi, tapi juga software, game, fashion, spa, dan berbagai produk lainnya.
 
Kadin Indonesia, menurut dia, telah berupaya meminta pemerintah untuk menggairahkan ekspor produk ini dengan menggelar program 'Klinik Bisnis' bagi pelaku usaha yang berorientasi ekspor.

Meet Nicole Shanahan, VP Candidate of the United States

"Kerja sama ini telah kami lakukan antara Kadin dengan Indonesia Eximbank," ujar Safari di sela rakornas Kadin Indonesia Bidang UMKM dan Koperasi di Jakarta Convention Center, Jakarta, Jumat 3 September 2010.
 
Menurut Safari, Kadin juga telah menginisiasi rancangan nota kesepahaman (MoU) dengan Kementerian Perdagangan dan Kementerian Dalam Negeri untuk melengkapi program tersebut. Dengan adanya MoU tersebut, semua pihak dan instansi terkait diharapkan bisa bersinergi dalam mendukung pelaku usaha untuk berorientasi ekspor.
 
"Nanti, kami akan melakukan roadshow ke 32 provinsi dengan Indonesia Eximbank untuk sosialisasi ke unit-unit usaha yang selama ini belum tahu," kata Safari. Roadshow ini pertama kali sudah dilakukan di Jakarta pada 27 Agustus.
 
Safari menuturkan, banyak pengusaha daerah dan para animator Indonesia yang tidak tahu bagaimana melakukan usaha ekspor ke luar negeri.

Dalam kapasitas nasional, Kadin Indonesia berkomitmen untuk memfasilitasi masalah ketidakpahaman itu. Dengan cara ini, diharapkan produk-produk asal Indonesia bisa menjadi bisnis internasional.
 
"Dengan era perdagangan bebas saat ini kan bisnisnya semakin memiliki pasar yang luas. Makanya, dengan program 'Klinik Bisnis' pengembangan ekspor diharapkan mampu membawa usaha di daerah bisa maju dan menjadi bisnis internasional," katanya. (art)

Kembali Lagi ke Jakarta Setelah 5 Tahun, TVXQ: Akhirnya Bertemu Kembali
VIVA Otomotif: SPKLU di rest area untuk mobil listrik

Daftar Tempat Charging Mobil Listrik di Tol Trans Jawa saat Mudik Lebaran 2024

Anggota BPJT Unsur Masyarakat, Tulus Abadi menambahkan pihaknya juga sudah menyediakan SPKLU bagi pemudik, yang berkendara menggunakan mobil listrik di sejumlah rest area

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024