Peduli Nelayan, Butuh Anggaran Rp1,2 Triliun

Tangkapan Nelayan Membaik
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVAnews - Kementerian Kelautan dan Perikanan meminta anggaran lebih pada 2012 sebesar Rp1,2 triliun untuk meningkatkan pemberdayaan masyarakat pesisir dan kelautan.

"Anggaran tahun ini cuma Rp215 miliar. Tapi, tahun depan kami anggarkan hampir Rp1,2 triliun," kata Menteri Kelautan dan Perikanan, Fadel Muhammad, usai mengisi seminar Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Kelautan Indonesia berwawasan Lingkungan di kampus Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Senin 20 Juni 2011.

Fadel mengatakan, ia telah meminta izin kepada presiden untuk tambahan anggaran tersebut.

Anggaran yang enam kali lipat lebih besar dari tahun ini, dia melanjutkan, rencananya diberikan kepada perorangan, keperluan sertifikat tanah, dan beasiswa anak nelayan. "Kami akan luncurkan 12 Juli di Pacitan, bekerja sama dengan Mendiknas," tutur Fadel.

Selain itu, anggaran akan diberikan kepada kelompok usaha minyak perdesaan dan semua kelompok masyarakat lain di wilayah pesisir. Sementara itu, untuk meningkatkan kualitas masyarakat, diperuntukan seperti pelabuhan penangkapan ikan, tempat pelelangan ikan atau pasar-pasar ikan yang sebelumnya tidak mendapat bantuan anggaran.

"Dulu tidak ada sama sekali. Pemda tidak memberi dana, kami juga tidak. Akibatnya, mereka dalam keadaan sulit. Tapi sekarang, kami minta anggaran besar untuk peningkatan dan pengembangan tersebut," ujar Fadel. (art)

Laporan: Erick Tanjung | Yogyakarta

100 Ribu Pendukung Prabowo-Gibran Bakal Demo di Gedung MK, Begini Pesan Cawapres Terpilih
Angkot Listrik Bogor (ALIBO) dan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum

PLN Operasikan SPKLU Khusus Angkot Listrik di Kota Bogor

PLN berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Bogor mengoperasikan SPKLU khusus Angkutan Umum Perkotaan Berbasis Listrik di Kota Bogor (ALIBO).

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024