- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAnews - Tak cuma mencatut nama PT Pertamina (Persero) sebagai perusahaan yang terafiliasi, Pertamina Global Managed Energy Fund (Petrafund) juga menjual produk obligasi global Pertamina.
Juru bicara Pertamina Mochamad Harun mengatakan, Petrafund merayu sejumlah investor Taiwan untuk menanamkan investasi. "Banyak sekali korbannya," kata Harun melalui sambungan telepon, Senin 7 November 2011.
Dengan mengaku sebagai perusahaan yang terafiliasi dengan Pertamina, Harun mengatakan, banyak investor yang percaya dengan penawaran itu.
Sejumlah korban penipuan ini kemudian melaporkan ke kepolisian setempat. "Lalu kepolisian menghubungi Atase Perdagangan Taiwan dan mereka menyampaikan ke Pertamina," katanya.
Atas laporan dari Atase Perdagangan ini, Pertamina langsung berusaha menghentikan langkah Petrafund dengan membuat pengumuman di media cetak Indonesia dan Taiwan.
Memang, bila dilihat dari namanya, Petra jarang dipakai oleh Pertamina. Pertamina hanya menggunakan kata Perta dan Patra bagi anak-anak usahanya, misalnya Pertagas (Pertamina Gas) dan Patradjasa (anak usaha di bidang hotel).
Universitas Oxford hingga Cambridge Bergabung dalam Aksi Pro-Palestina
Mahasiswa, pengajar, dan staf komunitas Universitas Oxford dan Cambridge mendirikan perkemahan 'Zona Pembebasan' di kampus mereka pada Selasa pagi, 7 Mei 2024.
