Manajemen Adaro Bertemu BEI

VIVAnews - Manajemen PT Adaro Energy Tbk (ADRO) memenuhi panggilan PT Bursa Efek Indonesia Tbk (BEI). Adaro akan menjelaskan rencana pembelian kembali saham (buy back) perseroan milik publik.

Pilpres Berakhir, Cak Imin Sebut Timnas Amin Akan Dibubarkan Besok Pagi di Rumah Anies

Hadir dalam pertemuan tersebut di antaranya Direktur Utama Adaro Boy Garibaldi Thohir dan Sekretaris Perusahaan Andrew Mamuaya.

"Kami masih akan mengkaji persentase saham yang akan di-buy back dan jumlah dananya," kata Boy di Gedung BEI Jakarta, Rabu, 15 Oktober 2008.

UEA dan Indonesia Kolaborasi Kembangkan Pencak Silat dan Bulutangkis

Dia juga menjelaskan, saat ini tidak ada pemegang saham mayoritas yang ingin melepas kepemilikan sahamnya di Adaro. Otoritas bursa masih menghentikan sementara perdagangan saham Adaro sejak Selasa, 14 Oktober 2008.

Sementara itu, Direktur Utama BEI Erry Firmansyah mengatakan, bursa akan meminta penjelasan mengenai restrukturisasi perusahaan yang bersifat material. Pembukaan suspensi akan dilihat dari hasil rapat hari ini.

Partai Pendukung Prabowo-Gibran Akan Kumpul, Termasuk PKB-Nasdem Diajak

"Jika informasi yang diberikan memadai, suspensi saham Adaro bisa dibuka pada perdagangan besok," ujar dia.

Cak Imin menerima silaturahmi politik DPP PKS ke kantor DPP PKB

PKB dan PKS Sepakati Koalisi di Pilkada Serentak 2024, Khususnya di Jateng dan Jatim

PKS dan PKB menyepakati kerjasama politik untuk berkoalisi di Pilkada serentak 2024. PKS siap memenangkan calon di basis PKB, pun sebaliknya

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024