Hatta: Kenaikan Harga Bahan Pokok Masih Wajar

Hatta sidak pasar Cirebon
Sumber :
  • Reza Putra

VIVAnews - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Hatta Rajasa, mengungkapkan kenaikan harga kebutuhan pokok di pasaran masih dalam batas wajar. Sebab, setiap akan memasuki bulan puasa dan lebaran harga bahan pokok cenderung naik.

Pangan yang mulia mengalami kenaikan harga adalah telur, gula dan daging Sapi. Pemerintah memang membatasi kuota impor daging sapi. Namun, jika pasokan daging dari peternak dalam negeri tidak mencukupi, maka pemerintah akan membuka opsi impor.

"Kalau pasokannya sampai sekarang belum kurang, tapi nanti kalau ada laporan kekurangan, ya kita impor. Jangan sampai terganggu. Tapi kalau peternak kita cukup ya tidak usah," kata Hatta, di Asrama Haji, Pondok Gede, Jakarta Timur, Minggu 15 Juli 2012.

Pembatasan kuota impor dilakukan setelah kasus berhentinya ekspor daging dari Australia beberapa waktu lalu. Pemerintah meningkatkan kemampuan pasokan dalam negeri dengan cara mengurangi pasukan impor perlahan. Kendati demikian, pemerintah tetap memperbolehkan impor daging untuk kualitas tertentu. Terutama daging-daging yang diperlukan oleh restoran dan kalangan tertentu yang tidak dapat dipasok dari dalam negeri.

Sementara itu, terkait kenaikan harga bahan pokok, Hatta sudah meminta kepada Badan Urusan Logistik (Bulog) dan Menteri Perdagangan, Gita Wirjawan, agar segera melakukan operasi pasar. Meskipun kenaikan itu masih dalam batas normal, Hatta tetap meminta dilakukan operasi pasar untuk menstabilkan harga.

"Tapi biasanya memang pada bulan puasa dan lebaran sedikit meningkat, itulah tempatnya para petani kita para pedagang kita sedikit menikmati pada musim lebaran, asalkan kenaikan itu tidak terlalu tinggi," kata dia.

Pemerintah menjamin stok bahan pokok tersedia hingga lebaran. Namun, biasanya kenaikan harga dipengaruhi oleh distribusi yang terganggu dan adanya penimbunan yang dilakukan oleh oknum tidak bertanggungjawab.

"Yang penting adalah pasokan harus tetap tersedia, tidak boleh terganggu pasokan, yang kadang-kadang mengganggu pasokan, tapi gangguan distribusi, seperti kemarin di Merak, itu tidak boleh terjadi lagi," ujarnya. (umi)

Viral di Media Sosial Tawuran Brutal Antar Pelajar, 3 Pelaku Terancam Hukuman Penjara 10 Tahun
Ilustrasi pengendara sepeda motor

Akibat Rem Mendadak, Pengendara Motor Tabrak Pikap hingga Terjungkal

Baru-baru ini terjadi di media sosial, sebuah video di media sosial memperlihatkan pengendara motor menabrak sebuah mobil pikap hingga terjungkal.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024