Harga Emas di Jakarta Melambung

Penjualan emas di cikini
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar

VIVAnews – Kenaikan harga emas dunia membuat para pedagang emas di Cikini, Jakarta Pusat, lebih banyak melakukan pembelian. Di tengah harga yang tinggi ini, konsumen lebih banyak melakukan aksi jual untuk membukukan keuntungan.

Tren penjualan emas tak hanya berlaku pada emas-emas batangan yang khusus untuk investasi, tapi juga pada emas perhiasan.

Pedagang toko emas "Bandung", Sofi, mengaku harga logam mulia ini terus naik hingga hari ini mencapai puncaknya, Rp518 ribu per gram. “Harga ini terus naik dari sebelum Lebaran," kata Sofi ketika ditemui VIVAnews di tokonya, Selasa 4 September 2012.

Harga terakhir yang terpantau sebelum Lebaran menurut Sofi, mencapai Rp508 ribu per gram. "Konsumen cenderung banyak yang jual, karena mereka sudah tahu harga," ujarnya.

Sementara itu, untuk pembelian, dia mengatakan, bisa turun hingga 50 persen. Misalnya, saat hari biasa, ada 10 orang pembeli, saat ini hanya lima orang.

Harga emas sendiri saat ini belum pasti. Bisa saja, suatu saat bisa turun tajam atau naik lagi. Tergantung dari harga emas internasional.

Senada dengan Sofi, Yudi, pedagang dari toko emas "Paris" mengatakan harga emas pagi ini tercatat Rp516 ribu per gram. Harga emas sudah naik terus sejak Lebaran lalu. “Kenaikannya sampai Rp20 ribu per gram,” kata Yudi.

Yudi mengatakan, kenaikan harga gila-gilaan ini tak hanya karena faktor usai Lebaran. Sebab, pada Lebaran tahun lalu tak terjadi seperti itu. “Ini karena harga internasional,” ujarnya.

Dia menjelaskan, saat ini adalah waktu yang tepat untuk para pemilik melakukan aksi jual, karena harga sedang baik. Untuk saat ini, harga beli emas sekitar Rp512 ribu per gram. Jauh lebih baik dari bulan lalu sebesar Rp480 ribu per gram, sedangkan harga jual saat itu Rp490 ribu per gram. (art)

Tom Lembong Pilih Setia di Gerakan Perubahan: Saya Satu Paket dengan Anies Baswedan
PM Israel Benyamin Netanyahu bersama Batalion khusus Netzah Yehuda

Sepak Terjang Netzah Yehuda, Batalion Tempur Israel yang 'Digebuk' AS

Netzah Yehuda merupakan salah satu empat batalion yang membentuk brigade infanteri Kfir. Batalyon tersebut sebagian besar beroperasi di Tepi Barat yang dikirim berperang.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024