Mau Jual Emas? Jangan Terjebak Permainan Toko Emas

Emas Batangan di Bank BNI Syariah
Sumber :
  • VIVAnews/ Muhamad Solihin

VIVAnews - Tingginya harga emas batangan saat ini membuat masyarakat berbondong-bondong melepas kepemilikan emasnya. Namun, hati-hati, jangan sampai terjebak oleh permainan toko emas.

PDIP Bisa jadi Oposisi, Bantu Pemerintah Mengkoreksi Bukan Saling Berhadapan

Pada awal 2012, PT Aneka Tambang Tbk mengeluarkan model baru cetakan emas logam mulia. Hal itu dimanfaatkan oleh para toko emas, dengan menghargai logam mulia Antam cetakan lama lebih murah Rp5.000-10.000 dari harga emas saat ini.

"Itu permainan toko emas saja, sebenarnya mau cetakan lama atau baru harganya sama saja," kata Logam Mulia Business Head Antam, Herman, saat dihubungi VIVAnews, Kamis 6 September 2012.

Viral Emak-emak di Taput Dituduh Curi Ketang Dihukum Telanjang, Begini Kata Polisi

Investasi emas batangan, dia menambahkan, berbeda dengan investasi lain seperti mobil. Jika mobil, semakin lama tahun produksinya, harganya cenderung turun. Namun, hal tersebut tidak berlaku bagi emas batangan.

Herman menjelaskan, sebuah emas batangan dinilai dari kadar dan berat emas yang dikandung, bukan dari bentuk ataupun cetakan. Dalam bertransaksi jual-beli emas batangan, harus diperhatikan apakah kadar dan berat emas sudah sesuai dengan sertifikat yang menyertai.

BYD Pajang Mobil Konsep Ocean-M di Auto China 2024

Ia mengimbau agar masyarakat jangan terjebak dengan permainan toko emas yang mengatakan harga emas cetakan lama lebih murah dibandingkan emas cetakan baru. "Antam tidak pernah membeda-bedakan harga emas cetakan lama dengan cetakan baru," ujar Herman.

"Sepanjang kadar emas tidak berubah, 99,99 persen emas murni, maka harga tidak berubah," katanya.

Jika masih ragu, Herman mempersilakan masyarakat untuk menjual kembali emas cetakan lama kepada Antam. Antam tetap akan membei kembali sesuai dengan harga buyback yang dipublikasikan pada hari itu.

"Ini yang perlu diedukasi masyarakat agar tidak tertipu. Kami tidak bisa memberikan edukasi kepada toko emas, karena itu hak mereka untuk mengambil untung," tuturnya. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya