VIVAnews - Seiring dengan semangat entrepreneurship di Indonesia, Komunitas Tangan Di Atas disingkat TDA sebagai wadah bagi para pengusaha seluruh Indonesia untuk ke-4 kalinya kembali menggelar Pesta Wirausaha 2013.
Rencananya Pesta Wirausaha 2013 berlangsung mulai tanggal 8 – 10 Januari 2013 bertempat di JIExpo Kemayoran Jakarta dengan tema “Menyongsong Era Indonesia Emas”. Tema tersebut dipilih mengingat kondisi ekonomi Indonesia saat ini berada di posisi tiga besar dunia.
“Indonesia saat ini sebagai negara ekonomi terbesar ke-3 di dunia dan tahun 2025 diperkirakan nomor 7 di dunia. Namun yang menjadi pertanyaan apakah ekonomi kita didominasi asing atau kita yang menjalankan,” ujarnya.
Menurut Teguh, wirausahawan dalam negeri diharapkan mampu memanfaatkan potensi Indonesia yang saat ini memiliki pertumbuhan ekonomi tinggi di dunia. "Apalagi di tahun 2025 nanti Indonesia diperkirakan akan masuk jajaran negara terkaya ketujuh di dunia," katanya.
Pesta Wirausaha kali ini diharapkan dapat dihadiri oleh 19.000 orang partisipan. Tujuan dari diselenggarakannya acara ini adalah waktu untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan untuk mempersiapkan para entrepreneur Indonesia untuk siap menghadapi persaingan global, galeri kreatifitas bisnis dari para entrepreneur Indonesia. Dan melalui acara ini diharapkan dapat membentuk pengusaha-pengusaha tangguh dan sukses yang memiliki kontribusi positif bagi Indonesia.
Perbandingan entrepreneur dengan jumlah penduduk Indonesia masih sangat kecil sehingga dengan bergabung dalam Komunitas Tangan Di Atas dan hadir di Pesta Wirusaha 2013 ini diharapkan akan lahir entrepreneur-entrepreneur baru yang sukses.
“Pesta Wirausaha kali ini akan mendatangkan 12 main speakers yang terdiri atas top entrepreneur Indonesia seperti Chairul Tanjung, Jusuf Kalla, Yusuf Mansyur, Rhenald Kasali dan Sandiago Uno, serta 30 pembicara tambahan dari wirausahawan lokal yang mengorbit,”ujarnya.
Sementara itu menurut Presiden TDA (2011 – 2013) Mohamad Rosihan, pada pesta wirausaha ini TDA akan membuka sekitar 240 stand dengan peserta seminar 4000 dan 19000 pengunjung expo dengan investasi sebesar Rp2,7 miliar. Hingga saat ini telah terjual sekitar 2700 tiket dan sudah ada 180 stand.
“TDA merupakan komunitas sosial non profit, dan acara ini diharapkan sebagai tempat belajar para wirausaha agar bisa menjadi seorang entrepreneur yang sukses, karena mereka dapat bertemu dengan banyak para wirausaha dari berbagai daerah,” jelasnya.
Untuk diketahui, Komunitas TDA menekankan pada action oriented, didirikan pada Januari 2006 oleh Badroni Yuzirman dan 7 pengusaha lainnya. Hingga 2012 telah tergabung tidak kurang dari 15000 member di TDA dan diantaranya terdapat sekitar 4000 member terdaftar. Dan sampai dengan 2012 pula, TDA telah hadir di 25 kota di Indonesia.
Adapun salah satu misi komunitas TDA adalah menumbuhkan semangat kewirausahaan dan membentuk 10.000 pengusaha miliarder tangguh dan sukses hingga tahun 2018 nanti. (webtorial)
