Sumber :
- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAnews - Harga emas dalam negeri masih bergerak negatif. Setelah kemarin , hari ini turun lagi Rp2.000 ke level Rp523.000 untuk ukuran satu gram, dari sebelumnya Rp525.000 per gram.
Dikutip dari laman Logammulia, Selasa 14 Mei 2013, harga emas ukuran 5, 10, dan 25 gram masing-masing dilepas juga turun. Emas ukuran lima gram saat ini di posisi Rp2.470.000, ukuran 10 gram dijual Rp4.890.000, ukuran 25 gram pada harga Rp12.150.000, dan ukuran 50 gram dilego Rp24.250.000.
Ukuran 100 gram pun melemah dan dilepas Rp48.450.000. Ukuran 250 gram dijual Rp121.000 dari sebelumnya Rp122.500.000 dan ukuran 500 gram turun di harga Rp241.800.000. Harga beli kembali (buyback) hari ini juga melemah di posisi Rp449.000 per gram.
Sementara itu, harga emas di pasar Amerika Serikat jatuh satu persen pada perdagangan Senin waktu setempat, melayang mendekati harga terendah dalam dua minggu terakhir.
Hal itu, didorong positifnya data penjualan ritel AS yang memicu harapan membaiknya ekonomi sehingga mengurangi pilihan investor terhadap emas sebagai safe haven.
Harga emas di pasar spot turun 1,1 persen menjadi US$1.431,49 per ounce. Sesi sebelumnya, harga sempat mencapai titik terendah di US$1.426,40 per ounce dan mendekati posisi terendah dua minggu terakhir pada level US$1.420.
Data Reuters menunjukkan bahwa emas AS untuk pengiriman Juni turun US$2,30 pada posisi US$1.434,30 per ounce, dengan volume perdagangan sekitar 25 persen di bawah rata-rata 30 hari terakhir.
Logam mulia ini juga di bawah tekanan karena dolar menguat terhadap euro setelah Bank Sentral Eropa membuat kebijakan bahwa perekonomian zona euro membutuhkan bantuan lebih lanjut dan mengindikasikan pemotongan suku bunga deposito ke wilayah negatif.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Hal itu, didorong positifnya data penjualan ritel AS yang memicu harapan membaiknya ekonomi sehingga mengurangi pilihan investor terhadap emas sebagai safe haven.
