Sumber :
- VIVAnews/ Muhamad Solihin
VIVAnews
- Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengatakan sebanyak 5.000 alat converter kit, sebagai upaya konversi atau peralihan Bahan Bakar Minyak (BBM) ke Bahan Bakar Gas (BBG), sudah diproduksi tahun ini. Ratusan di antaranya ditujukan untuk nelayan.
"Ada 500-1.000 unit converter kit yang akan diberikan kepada nelayan tahun ini," kata Dirjen Energi dan Migas Kementerian ESDM, Edy Hermanto di Jakarta, Minggu 19 Mei 2013.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
"Ada 500-1.000 unit converter kit yang akan diberikan kepada nelayan tahun ini," kata Dirjen Energi dan Migas Kementerian ESDM, Edy Hermanto di Jakarta, Minggu 19 Mei 2013.
Menurut Edy, bukan hanya nelayan yang akan diberikan alat tersebut, namun juga pihak kementerian dan instansi. Baik instansi pemerintah, maupun daerah.
"Ada 4.000 converter kit tahun 2013 dan dibagikan sementara untuk mobil pejabat kementerian, BUMN, dan BUMD," ungkapnya.
Untuk harga alat tersebut, Edy mengaku belum mengetahuinya. Rencananya, alat ini akan dipasang pada mobil-mobil dinas pejabat pemerintahan. Akan tetapi, untuk tahun ini tidak seluruh kementerian yang akan dipasang converter kit ini, karena jumlahnya terbatas.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa menyebutkan pelaksanaan penggunaan alat converter kit tersebut akan diiringi dengan pembangunan stasiun BBG. Oleh karena itu Hatta mengharapkan pembangunan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) dapat rampung dengan segera agar proses peralihan dapat terlaksana.
Halaman Selanjutnya
Menurut Edy, bukan hanya nelayan yang akan diberikan alat tersebut, namun juga pihak kementerian dan instansi. Baik instansi pemerintah, maupun daerah.
