Anggaran Perjalanan Dinas Naik, Ini Alasan Kemenkeu

Gedung kementerian Keuangan
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews - Anggaran perjalanan dinas kementerian dan lembaga pada tahun depan (2014) diusulkan sebesar Rp32 triliun dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2014. Angka tersebut meningkat dari tahun ini sebesar Rp18,1 triliun.
Pencarian Perawatan Kesehatan Global, Memahami Perspektif dan Tren Masyarakat Indonesia

Pelaksana Tugas, Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan, Askolani, Selasa 22 Oktober 2013, mengungkapkan bahwa anggaran tersebut sudah mencakup anggaran rapat-rapat kerja atau konsiyinering yang sebelumnya masuk di pos anggaran lain.
Hotman Paris Sindir Kubu Amin dan Ganjar: Jangan Nangis Kalau Kalah

Dia memaparkan, dari Rp32 triliun yang diusulkan tersebut, Rp24 triliun merupakan murni anggaran perjalanan dinas. Sedangkan Rp8 triliun, merupakan anggaran rapat kerja yang melekat dalam perjalanan dinas tersebut.
Aura Kasih Vakum dari Instagram, Netizen Spekulasi Ingin Nikah sampai Terlibat Korupsi Timah

Askolani menjelaskan, anggaran rapat tersebut sebelumnya tidak masuk dalam perjalanan dinas yaitu pos anggaran belanja barang. Sebab, itu seolah-olah kenaikannya signifikan. "Perjalanan dinas itu sebetulnya hanya Rp24 triliun," ujarnya di kantornya, Jakarta.

Menurutnya, dalam pembahasan RAPBN 2014, yang akan dilakukan dengan DPR, pemerintah kemungkinan akan memangkas kembali anggaran tersebut. Besarnya sesuai dengan kesepakatan dan efisiensi yang bisa dilakukan.

"Tapi harus hati-hati dong, jangan asal pangkas saja, nanti salah. Semua itu kan, harus direncanakan, dihitung dengan baik, jangan buru-buru semua," tambahnya.

Ditemui di Gedung DPR, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa mendukung rencana pemangkasan kembali anggaran tersebut. Dirinya melihat masih ada perjalanan dinas dan rapat yang tidak efektif dilakukan.

"Pemangkasannya jangan kurang dari 30 persen. Jangan kurang dari itu. Kalau misalnya bisa 50 persen itu bagus," tegasnya. (eh)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya