Investor Singapura Akuisisi Properti di Sentra Bisnis Jakarta

Pembangunan Proyek Perkantoran
Sumber :
  • VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews - GIC, salah satu perusahaan pengelola dana asal Singapura, melalui afiliasinya siap mengakuisisi gedung perkantoran 47 lantai kelas A bertaraf internasional di Jalan Gatot Soebroto, sentra bisnis Jakarta.
Bakal Ada Adegan Ranjang Kim Soo Hyun dan Kim Ji Won di Queen of Tears?

Gedung perkantoran itu merupakan bagian dari proyek yang dikembangkan Greenland Rajawali Utama, perusahaan patungan yang mayoritas sahamnya dikuasai Rajawali Group.
Prediksi Pertandingan Liga 1: Persib Bandung vs Persebaya Surabaya

Proyek dimaksud juga terdiri dari pembangunan hotel mewah berbintang 6, St. Regis dan retail podium yang diperuntukkan sebagai pusat spesialisasi makanan dan minuman. Konstruksi proyek tersebut dimulai dan ditargetkan akan selesai pada akhir 2015.
Shin Tae-yong Dapat Kabar Baik dari Erick Thohir soal Perpanjangan Kontrak

Darjoto Setyawan, Managing Director Rajawali Corpora di Jakarta, mengatakan Jakarta merupakan pusat bisnis yang berkembang pesat dan menawarkan peluang dan potensi yang sangat besar. Namun, Jakarta masih kekurangan proyek trendsetter yang terintegrasi dan dengan standar internasional.

"Dengan proyek ini, kami ingin memulai transformasi Jakarta untuk menjadi sebuah pusat bisnis dan finansial yang strategis di kawasan regional," kata dia dalam keterangan tertulis yang diterima VIVAnews, Kamis 31 Oktober 2013.

Hotel St Regis yang akan dibangun merupakan hotel pertama di Jakarta yang seluruh kamarnya merupakan suite rooms. Gedung perkantorannya adalah salah satu dari sedikit gedung berstandar kelas A internasional di Jakarta dan diyakini akan menjadi tujuan utama bagi perusahaan-perusahaan internasional, konglomerat lokal, dan institusi keuangan.

"GIC senang dapat bermitra dengan Rajawali Corpora dalam proyek ini. Gedung perkantoran ini merupakan tambahan yang baik bagi portofolio aset global kami yang berlokasi di daerah strategis di kota-kota besar dunia," ungkap Lee Kok Sun, Co-head of Asia, GIC Real Estate.

Dia menambahkan, permintaan terhadap ruang perkantoran yang berkualitas tinggi di sentra bisnis Jakarta menawarkan peluang pertumbuhan yang signifikan. Tentunya, pihaknya percaya bahwa GIC sebagai investor jangka panjang dapat meraih peluang dimaksud bersama dengan mitra-mitra yang sepermikiran.

"Kami percaya bahwa proyek ini adalah langkah awal menuju hubungan kemitraan yang strategis dengan GIC berdasarkan pandangan positif berjangka panjang mengenai pasar real estate di Indonesia," Shirley Tan, Acting Chief Executive Officer, Rajawali Property Group, menambahkan. (umi)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya