VIVAnews - Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari menilai PT Kimia Farma Tbk dan PT Indofarma hendaknya dibiarkan tetap menjalankan perusahaan sendiri dan tidak perlu merger.
Sebelumnya Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menargetkan merger dua perushaan farmasi tersebut bakal jalan mulai semester I 2009.
"Lebih banyak perusahaan akan lebih baik," ujar Fadilah Supari usai memberikan suara dalam Pemilihan Umum 2009 di Tempat Pemungutan Suara 07, Kuningan Timur, Setiabudi, Jakarta, Kamis, 9 April 2009.
Fadilah mengungkapkan sampai saat ini belum ada pembicaraan ataupun permohonan izin rencana merger dua perusahaan tersebut. Padahal, perusahaan tersebut dibentuk atas bantuan Departemen Kesehatan.
Menurut Fadilah, hal penting yang harus dilakukan dua perusahaan farmasi tersebut adalah meningkatkan kualitas mutu dan manajemen perseroan. "Sekarang manajemen sudah bagus belum?" ujarnya.
Terkait kewajiban memproduksi obat generik yang dianggap merugikan perusahaan Farmasi, Menkes membantah hal tersebut. Pasalnya pemerintah telah membantu memberikan biaya subsidi kepada perusahaan yang memproduksi obat murah tersebut. "Merger tidak ada efeknya," ujarnya.
Sementara itu, Menteri Negara BUMN Sofyan Djalil mengatakan, merger BUMN Farmasi sepenuhnya masih dalam proses. "Jika ingin merger, bukan hanya izin ke Menkes tapi DPR juga," ujarnya.
Namun Sofyan menilai perusahaan farmasi harus melakukan merger karena saat ini size perusahaan masih kecil dibandingkan emiten sejenis di pasar modal. "Yang kecil-kecil tidak bisa bersaing dan survive. Nanti akan kita jelaskan oleh tim privatisasi," kata dia.
VIVA.co.id
28 Maret 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
VIVA Networks
BAIC masuk pasar domestik melalui PT JIO Distribusi Indonesia (JDI) yang merupakan anak usaha JHL Group sebagai distributor, atau importir mobil Jeep. Ada 2 model SUV
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
Sinopsis dan Fakta Hot Blooded, Jung Woo Hempas Citra Pria Lucu jadi Sosok Tangguh
IntipSeleb
3 jam lalu
Hot Blooded adalah film Korea Selatan yang mengangkat kisah peperangan sengit gangster memperebutkan harta dan wilayah, Jung Woo sebagai pemeran utamanya.
PenyanyiDike Sabrina dan Shinta Arsinta, dua nama yang sudah tidak asing lagi di dunia musik dangdut Indonesia, kembali menghadirkan kolaborasi yang memukau.
Selengkapnya
Isu Terkini