Sumber :
- Antara/ Fanny Octavianus
VIVAnews
- Manajemen PT Waskita Karya Tbk mengungkapkan, perusahaan hanya menjadi kontraktor pelaksana dalam proyek Monorail Jakarta yang dikerjakan oleh PT Jakarta Monorail. Terkait masalah proyek yang mangkrak, sepenuhnya menjadi kewenangan PT Jakarta Monorail.
Direktur Utama Waskita Karya, M Choliq, mengungkapkan, perusahaannya tidak melakukan pekerjaan karena belum ada dana yang dikucurkan. "Kami belum mengerjakan proyeknya, belum ada duitnya," katanya.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Direktur Utama Waskita Karya, M Choliq, mengungkapkan, perusahaannya tidak melakukan pekerjaan karena belum ada dana yang dikucurkan. "Kami belum mengerjakan proyeknya, belum ada duitnya," katanya.
Choliq menjelaskan, proses konstruksi baru dimulai jika dananya cair. Sementara itu, pencairan dananya, menurut PT Jakarta Monorail, masih menunggu pihak China.
Dia mengungkapkan, hingga saat ini belum ada tanda tangan kontrak resmi untuk pengerjaan salah satu transportasi massal ini. Menurut dia, proyek tersebut baru disampaikan secara lisan.
Waskita, dia melanjutkan, akan mendapatkan pekerjaan sipil dalam proyek ini. Pekerjaan tersebut melingkupi pemasangan fondasi,
box girder,
dan pembetonan lainnya.
Dia memaparkan, nilai pekerjaan sipil tersebut diperkirakan mencapai Rp4 triliun dari keseluruhan proyek senilai US$1,5 miliar atau Rp16 triliun.
Choliq menambahkan, kepastian pengerjaan proyek pun hingga saat ini belum ada kejelasan. "Kalau kami mendengarnya dalam waktu dekat ini akan cair dana pembangunannya," katanya. (art)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Choliq menjelaskan, proses konstruksi baru dimulai jika dananya cair. Sementara itu, pencairan dananya, menurut PT Jakarta Monorail, masih menunggu pihak China.
