Sumber :
- Antara/ Muhammad Iqbal
VIVAnewsÂ
- PT Angkasa Pura II menegaskan bahwa layanan imigrasi tetap tersedia di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Sekretaris Perusahaan Angkasa Pura II, Daryanto, Sabtu 9 Agustus 2014, menjelaskan bahwa kepastian tersebut didapat setelah malam ini Kantor Imigrasi menyatakan batal melakukan sentralisasi layanan imigrasi ke Terminal 2 Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang semula direncakan mulai 10 Agustus 2014.
Baca Juga :
Kabar Gembira Ini untuk Penggemar BTS dan Kopi
Sekretaris Perusahaan Angkasa Pura II, Daryanto, Sabtu 9 Agustus 2014, menjelaskan bahwa kepastian tersebut didapat setelah malam ini Kantor Imigrasi menyatakan batal melakukan sentralisasi layanan imigrasi ke Terminal 2 Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang semula direncakan mulai 10 Agustus 2014.
"Dengan demikian, proses keberangkatan penumpang rute internasional melalui Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta berjalan normal," ujar Daryanto dalam keterangan tertulis.
Ia menambahkan, hal ini merupakan bentuk dukungan Kantor Imigrasi terhadap layanan kepada penumpang pesawat, khsusnya di Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
"PT Angkasa Pura II juga menilai keputusan dari Kantor Imigrasi tersebut juga merupakan sesuatu yang bijak dalam rangka memberikan kenyamanan dalam pelayanan kepada pengguna jasa," kata Daryanto.
Sebelumnya, Wakil Menteri Hukum dan HAM, Denny Indrayana, Sabtu 9 Agustus 2014, menyatakan bahwa Kantor Imigrasi Kelas I Bandara Soekarno-Hatta tetap memberikan layanan di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta.
"Setelah berkoordinasi dengan semua, memperhatikan masyarakat, termasuk lewat
social media,
Imigrasi memutuskan tetap memberikan pelayanan di Terminal 3," ujar Denny dalam kicauannya melalui akun Twitter.
Pelayanan kepada masyarakat, menurut dia, menjadi pertimbangan utama keputusan tersebut. "Agar masyarakat terus nyaman," kata dia. (one)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Dengan demikian, proses keberangkatan penumpang rute internasional melalui Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta berjalan normal," ujar Daryanto dalam keterangan tertulis.