Bank Jabar Akan Terbitkan Obligasi Rp1,5 Triliun

Analyst Meeting Bang BJB 2012
Sumber :
  • VIVAnews/Fernando Randy

VIVAnews - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJB) berencana menerbitkan obligasi sebesar Rp1,5 triliun pada kuartal pertama tahun depan.

Vice President Divisi Corporate Secretary BJB, Agus Mulyana, Kamis 18 September 2014, mengatakan, penerbitan obligasi ini menjadi salah satu alternatif sumber pendanaan bagi perseroan.

Ketua DPRD Minta Pemprov DKI Perbaiki Kualitas APBD, Singgung Permukiman Kumuh

Sebelumnya, BJB berencana menerbitkan obligasi sebesar Rp2,5 triliun pada tahun ini. Namun, karena kondisi pasar yang fluktuatif dan tingkat suku bunga (BI rate) yang tinggi, perseroan memilih untuk menunda.

"Tahun depan, kami akan terbitkan obligasi Rp1,5 triliun. Tetapi, kami lihat situasi pasar ke depan," ujar Agus, saat ditemui di Ritz Carlton, Jakarta.

Sementara itu, mengenai wacana Presiden terpilih Joko Widodo bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang akan membentuk induk usaha (holding company) bagi bank-bank daerah, mendapat tanggapan yang positif dari petinggi Bank Jabar Banten.

Agus Mulyana mengatakan bahwa dalam rangka menyambut Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), langkah itu positif dan harus didukung oleh perseroan.

"Wacana itu sejujurnya memang sudah lama dibicarakan di internal kami. Memang, ada konsep untuk holding company. Apalagi kan, nanti pemerintahan baru, tentunya akan lebih terbuka lagi untuk itu," ujar dia.

Agus menganggap, melalui konsep holding company tersebut, diharapkan akan membawa dampak bagi permodalan perbankan menjadi lebih baik lagi.

"Saya harap begini, kalau BJB ini kan sudah bank nasional ya, mudah-mudahan kami masuk dalam kategori untuk holding company. Karena kan kategorinya itu dari pemerintah, terlebih lagi Pak Jokowi sudah angkat bicara," ujarnya.

Menurut Agus, BJB ingin seperti Bank DKI yang sudah terlebih dahulu menjadi holding company dan melakukan akuisisi terhadap bank-bank kecil. "Ya, kami inginkan seperti Bank DKI. Kami harapkan begitu, sehingga bank-bank daerah yang kecil bisa kami akuisisi," ujarnya. (art)

Pj Gubernur Sumatera Selatan Agus Fatoni

Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni Ungkap 2 Hal yang Dilakukan Guna Mencegah Korupsi

Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni membuka Rakor Program Pemberantasan Korupsi Wilayah II Diseminasi MCP KPK tahun 2024 di Palembang.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024