Kementerian Lebih Susah Kelola Barang Negara Dibanding Lembaga

Gedung kementerian Keuangan
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews
Citroen Luncurkan Mobil SUV Terbaru di Indonesia, Harga Rp200 Jutaan
- Direktorat Jenderal Kekayaan Negara, Kementerian Keuangan memberikan penghargaan kepada kementerian dan lembaga (K/L) yang terus meningkatkan kinerja pengelolaan barang milik negara (BMN) hingga tahun ini.

Tantrum Anak Bukan Hal Seram! Ini Rahasia Mengatasinya dengan Bijak

Dari 86 K/L yang dinilai kinerja pengelolaan BMN-nya, hanya 34 instansi yang diberikan penghargaan. Hanya 10 kementerian yang mendapatkan penghargaan, karena kinerja pengelolaan BMN meningkat.
Fakta-fakta Dua Helikopter AL Malaysia Tabrakan di Udara, 10 Orang Tewas


Direktur Jenderal Kekayaan Negara Kemenkeu, Hadiyanto, di kompleks Kementerian Keuangan, Rabu 24 September 2014, mengungkapkan alasan sedikitnya jumlah kementerian yang mendapat penghargaan ketimbang lembaga.


Salah satunya, jumlah satuan kerja kementerian di seluruh Indonesia lebih banyak dibanding lembaga negara.


"Umumnya kementerian punya satuan kerja lebih dari seratus, sehingga membutuhkan usaha yang lebih luas untuk memastikan pengelolaan BMN lebih baik lagi," ujarnya.


Selain itu, imbuhnya, kementerian cenderung belum menjalankan ketentuan 3 T yaitu tertib administrasi, tertib hukum dan tertib fisik, dengan baik. Masih ada kecenderungan pengelolaan BMN yang belum baik.


"Kompleksitas pengelolaan BMN yang dikelola lebih banyak, itu menyebabkan tingkat kompleksitas juga meningkat," tambahnya.


Meski masih sedikit, dia mengapresiasi peningkatan kinerja pengelolaan BMN yang dilakukan kementerian. Kondisi tersebut juga telah diakui Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) melalui hasi pemeriksaannya.


"Jadi, pengelolaan BMN memberikan kontribusi besar dalam memperbaiki opini BPK," imbuhnya. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya