- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews - Pada pembukaan perdagangan akhir pekan ini, Jumat 28 November 2014, indeks harga saham gabungan (IHSG) menyusut tipis sebesar 0,96 poin atau 0,02 persen ke level 5.144,36.
Berdasarkan pengamatan dari Bursa Efek Indonesia (BEI), volume perdagangan mencapai 83,23 juta saham, senilai Rp83,24 miliar.
Pelemahan indeks saham, seiring dengan 33 saham melemah, 63 saham menguat, dan 58 saham tidak mengalami perubahan.
Turunnya indeks saham juga diikuti indeks saham unggulan LQ45 sebesar 0,04 persen ke 886.46. Pergerakan negatif dari indeks lainnya, terlihat pada indeks JII sebesar 0,22 persen ke 683.19 dan indeks IDX30 terkoreksi 0,05 persen menjadi 455.12.
Untuk sesi pertama hari ini, sebagian besar sektor saham mengalami penurunan, ditandai oleh sektor saham pertambangan yang memimpin kerugian mencapai 0,58 persen. Sedangkan, sektor saham keuangan mampu menanjak hingga 0,31 persen.
Namun demikian, di tengah merosotnya indeks saham, para pemodal asing justru menetapkan pilihannya untuk melakukan pembelian di pasar.
Tercatat pada pukul 09.20 WIB pagi hari ini, pembelian mencapai Rp18,69 miliar, sedangkan penjualan sebesar Rp13,72 miliar. Dengan demikian, aksi beli oleh pemodal asing (net foreign buy) mencapai Rp4,97 miliar.
Selain itu, saham-saham yang mengalami penguatan, antara lain GGRM, BBNI dan JSMR. Sebaliknya, saham-saham yang menurun, yaitu UNVR, ITMG dan PTBA.
Baca juga:
(asp)
Ahmad Ali Temui Prabowo, Sekjen Nasdem: Bagian dari Silaturahmi, Pak Prabowo Pernah ke Sini
Sekertaris Jenderal Partai Nasdem, Hermawi Taslim, menegaskan kalau kehadiran Wakil Ketua Umum Nasdem Ahmad Ali ke rumah pribadi Prabowo Subianto dalam rangka silaturahmi
