VIVAnews - Bisnis Waralaba disinyalir memiliki peluang bisnis yang menjanjikan di tengah krisis global seperti saat ini. Bahkan, membuka lapangan kerja.
Menurut Ketua Dewan Pengarah Waralaba dan Lisensi Indonesia (WALI) Amir Karamoy, dengan kondisi krisis global saat ini bisnis waralaba menempati tempat khusus sebagai peluang bisnis yang menjanjikan.
"Bisnis waralaba membuka peluang kerja, bukan hanya berusaha," ujarnya dalam Diskusi Waralaba Informal Regional di Executive Club Hotel Sultan Jakarta, Jumat, 19 Juni 2009.
Di negara-negara yang terkena dampak krisis global, kata Amir, bisnis waralaba saat ini didorong sehingga membuka lapangan kerja bagi korban pemutusan hubungan kerja (PHK). Pasalnya, bisnis ini sangat kebal dengan badai krisis perekonomian karena tidak mengandalkan pada investasi tertentu dan lebih mandiri.
"Waralaba memiliki kekuatan sendiri, tidak mudah tergoyahkan oleh krisis," tutur Amir.
Amir berharap, ke depan, pemerintah memberikan perlakuan khusus bagi bisnis ini agar lebih kredibel dan bergengsi mengingat sejak 1982 pertumbuhan bisnis waralaba di Indonesia mengalami pertumbuhan yang pesat.
International Franchise Bussines Management (IFBM) melansir pada 2008, usaha waralaba dapat menyerap jumlah tenaga kerja sebesar 890.128 orang. Jumlah tenaga kerja itu bekerja di franchise outlet maupun company owned outlets (membangun gerai usaha sendiri). Sedangkan perputaran penjualan waralaba mencapai Rp 52,8 triliun.
antique.putra@vivanews.com
Gong Yoo dan Song Hye Kyo Bakal Main Drama Sejarah Bareng
Penggemar drama Korea bersiaplah untuk menyambut kehadiran dua bintang top dalam sebuah kisah sejarah yang menggugah. Gong Yoo dan Song Hye Kyo, dua nama besar di Korea.
