Sumber :
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id - PT Bakrieland Development Tbk (ELTY) hingga kini masih berusaha mengajukan usulan restrukturisasi kepada pemegang obligasi ELTY (bond holders).
Baca Juga :
Banyak Kontrak Mundur, Laba Adhi Karya Turun
Hal tersebut, merupakan langkah perusahaan lantaran beban utang obligasi Equity Link Bond (ELB) sebesar US$155 juta.
Direktur dan Chief Development Officer Bakrieland Agus J. Alwie, Selasa 13 Oktober 2015, menjelaskan meski hingga kini usulan tersebut masih belum mendapat sinyal dari bond holders, namun pihaknya berharap restrukturisasi ELB dapat disepakati oleh coordinating committe sebagai perwakilan dari ELB holders.
"Targetnya, bisa disepakati diakhir tahun ini. Tapi itu kesepakatan, eksekusinya bisa setelahnya," kata Agus di Hotel Aston Rasuna Said, Jakarta.
Agus mengungkapkan, untuk menarik persetujuan ELB holders, perseroan menawarkan penukaran surat utang terhadap kepemilikan aset, atau exchange offer.
"Atau, selain itu kami tawarkan kepemikan saham di anak perusahaan yang ingin IPO (penawaran saham perdana). Ini akan terus bergulir. Saat ini, usulan sedang dipertimbangkan untuk diputuskan kemudian," tuturnya.
Sekedar informasi, Bakrieland saat ini memiliki utang obligasi konversi, atau equity linked bonds sebesar US$155 juta yang telah jatuh tempo pada 23 Maret 2015. Namun, dengan perkembangan pergerakan nilai tukar dan bunga utang obligasi tersebut berkembang.
"Itu awal sekarang berkembang dengan bunga, mungkin jadi sekitar US$200 juta," tuturnya. (asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Atau, selain itu kami tawarkan kepemikan saham di anak perusahaan yang ingin IPO (penawaran saham perdana). Ini akan terus bergulir. Saat ini, usulan sedang dipertimbangkan untuk diputuskan kemudian," tuturnya.
