Akhir Pekan IHSG Dibuka Dibuka Menguat 1,58 Persen

Sumber :
  • VIVA.co.id/Ahmad Rizaluddin
VIVA.co.id
Sikap Pasar Modal dan Rupiah Soal Aksi Damai 4 November
- Indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka menguat 1,58 persen atau naik 72,66 poin ke level 4.657,22 pada pembukaan perdagangan akhir pekan ini, Jumat 23 Oktober 2015. 

IHSG Diproyeksi Naik, Ini Pendorongnya
Penguatan IHSG ini didorong oleh penguatan bursa saham dunia karena sentimen positif akan ekspektasi Bank Sentral Eropa mengeluarkan stimulus lebih lajut untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.   

Cari Pemain Saham Baru, BEI Gandeng Indosat dan Trimegah
Meski demikian, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS masih akan mempengaruhi pergerakan IHSG. 

"Saat ini, kestabilan nilai tukar rupiah akan menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi pergerakan IHSG," ujar analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Surya wijaya di Jakarta.

William memperkirakan, level support‎ (batas bawah) 4.539 masih belum berpotensi untuk diuji. Sedangkan target resistance (batas atas) 4.705 perlu digapai dalam memperkokoh pola kenaikan indeks di hari ini.

"Selain rupiah, pengaruh perkembangan pasar global dan regional pun mempengaruhi gerak indeks,"‎ ujar William.

William merekomendasikan kepada pelaku pasar untuk mencermati beberapa pergerakan saham seperti PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), PT Kimia Farma Tbk (KAEF), dan PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL).

Selain itu, cermati pula pergerakan saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Jasa Marga Tbk (JSMR), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA), dan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN). (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya