BEI Optimistis Investasi Saham Bisa Semakin Populer

Rabu, 4 November 2015 - 18:44 WIB
Oleh :
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ahmad Rizaluddin
Photo Mini 1
VIVA.co.id
Baca Juga :
Cari Pemain Saham Baru, BEI Gandeng Indosat dan Trimegah
- PT Bursa Efek Indonesia (BEI) meyakini mampu menggeser minat investor perbankan untuk beralih ke produk saham melalui program "Yuk Nabung Saham". Program tersebut guna memperdalam pasar keuangan di Indonesia.

Baca Juga :
IHSG Berusaha Bertahan di Atas 5.400, Pilih Empat Saham Ini

"Kami harapkan dan meyakini kampanye 'Yuk Nabung Saham' bisa sangat lebih populer dari program Tabanas (Tabungan Pembangunan Nasional) dan Taska (Tabungan Asuransi Berjangka) yang dahulu," kata Direktur Utama BEI, Tito Sulistio di Gedung BEI Jakarta, Rabu, 4 November 2015.
Baca Juga :
Sindiran Menkeu Sri ke Wajib Pajak di BEI


Tito menilai, program Tabanas dan Taska di masa Orde Baru cukup populer dan diminati masyarakat. "Bahkan, program 'Yuk Nabung Saham' akan bisa sangat populer seperti program Keluarga Berencana," tuturnya.


Dia mengatakan, salah satu program untuk mendukung kampanye tersebut, BEI berencana menggelar Investor Summit and Capital Market Expo (ISCME) 2015 di Gedung BEI Jakarta pada 9-13 November 2015.


"Acara ini akan menghadirkan 81 emiten untuk melakukan
public expose
. ISCME diselenggarakan secara rutin setiap tahun untuk memantapkan posisi dan peran pasar modal," tuturnya.


Tito mengungkapkan, program berskala nasional ini tidak hanya bertujuan menambah jumlah investor baru dan investor aktif, namun untuk menanamkan kebutuhan berinvestasi di pasar modal.


Dia menyebutkan, untuk menyukseskan program ini, BEI menggandeng seluruh emiten, sekuritas, manajer investasi, dan seluruh galeri investasi serta para pelaku pasar.

Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Tito menilai, program Tabanas dan Taska di masa Orde Baru cukup populer dan diminati masyarakat. "Bahkan, program 'Yuk Nabung Saham' akan bisa sangat populer seperti program Keluarga Berencana," tuturnya.
Halaman Selanjutnya