Bank Panin Akan Terbitkan Obligasi Rp 1,5 T

VIVAnews - PT Bank Pan Indonesia Tbk (Panin) meningkatkan rencana penerbitan surat utang (obligasi) menjadi Rp 1,5 triliun dari sebelumnya Rp 500 miliar. Perseroan sudah mengajukan rencana tersebut kepada PT Bursa Efek Indonesia (BEI) pada awal pekan ini.
 
Sekretaris Perusahaan Bank Pan Jasman Ginting mengatakan, alokasi penggunaan dana hasil obligasi terutama untuk mengurangi mismatch agar kebutuhan pendanaan jangka panjang tercukupi. "Sedangkan untuk kebutuhan kredit jangka pendek, kami sudah memiliki banyak dana pihak ketiga (DPK)," kata dia saat dihubungi VIVAnews di Jakarta, Kamis, 25 Juni 2009.
 
Jasman menambahkan, pada akhir kuartal I-2009 perseroan dengan kode saham PNBN itu mencatatkan DPK hingga Rp 49,65 triliun atau naik Rp 3,7 triliun dari akhir Desember 2009.
 
Direktur Evergreen Capital Rudy Utomo menambahkan, pihaknya berharap obligasi tersebut bisa tercatat (listing) di BEI pada Agustus 2009. Perseroan bersama penjamin pelaksana emisi (underwriter) obligasi kini tengah mempersiapkan dokumentasi obligasi.
 
Seperti diketahui, Bank Pan telah menunjuk PT Bahana Securities, PT Danareksa Sekuritas, PT Evergreen Capital, dan PT Indopremiere Securities sebagai underwriter obligasi.

antique.putra@vivanews.com

Nikita Mirzani Beberkan Pemicu Kandasnya Jalinan Asmara Hingga Soal Kesetiaan
Dokumentasi BNPB

3 Orang Tewas Imbas Longsor dan Banjir Lahar Dingin di Wilayah Gunung Semeru

Banjir Lahar Dingin yang dipicu oleh intensitas hujan yang tinggi di wilayah Gunung Semeru membuat meluapnya debit air Daerah Aliran Sungai (DAS).

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024