2015, Belanja Iklan Pemerintah dan Organisasi Rp4,6 Triliun

Iklan.
Sumber :
  • www.dreamstime.com
VIVA.co.id
Tingkat Keyakinan Konsumen RI Menurun Tajam, Ungkap Survei
- Nielsen Advertising Information Service menyatakan pertumbuhan belanja iklan di kuartal III tahun ini tumbuh enam persen menjadi Rp20,9 triliun, dari sebelumnya Rp19,7 triliun. Sementara secara kumulatif, sepanjang Januari hingga September 2015, belanja iklan tumbuh delapan persen menjadi Rp62 triliun.

Konsumen di Asia Kian Bergairah, Ungkap Survei Nielsen

Direktur Media Nielsen Indonesia, Hellen Katherina, mengatakan iklan kategori pemerintah dan organisasi memberikan kontribusi paling tinggi untuk belanja iklan sepanjang Januari-September 2015. Nilainya mencapai Rp4,6 triliun, meski pertumbuhannya menurun 15 persen.
Harga Pangan Menurun, Konsumen Kembali Bergairah


"Jika dibandingkan dengan tahun lalu, tahun ini memang terjadi penurunan belanja iklan yang signifikan pada kuartal kedua dari 12 persen menjadi enam persen. Pemilihan kampanye presiden menjadi faktor pembeda yang sangat kuat. Tahun lalu kampanye politik jadi pendorong utama belanja iklan," ujar Hellen di kantornya, Rabu, 18 November 2015.


Selain itu, kata Helen, dua merek mie instan terbesar, yaitu Indomie dan Mie Sedap juga menjadi kontributor tertinggi dengan total belanja iklan Rp723 miliar dan Rp571 miliar. Selanjutnya, Traveloka turut menjadi kontribusi iklan utama dengan nilai Rp537 miliar.


"Selain Traveloka, kategori layanan online Tokopedia juga tumbuh signifikan 1.582 persen menjadi Rp355,7 miliar. Tokopedia jadi urutan sembilan dalam daftar merek paling banyak di TV dan media cetak," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya