Holcim Minta Persetujuan Merger dengan Dwima

VIVAnews - Manajemen PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB) akan meminta persetujuan pemegang saham terkait rencana perseroan melakukan penggabungan usaha (merger) dengan PT Semen Dwima Agung. Semen Dwima merupakan anak perusahaan Holcim Indonesia yang 99 persen lebih sahamnya dimiliki perseroan.

Anggota DPR Salut Kejagung Berani Usut Dugaan Korupsi di Sektor Tambang

Direktur Holcim Indonesia Jannus O Hutapea dalam penjelasan keterbukaan informasi yang dipublikasikan Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa, 4 November 2008 mengatakan, pelaksanaan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) perseroan itu akan dilaksanakan pada 7 Januari 2009.

Per 30 September 2008, Holcim Indonesia membukukan kenaikan laba bersih sebesar 256,8 persen. Keuntungan produsen semen itu meningkat dari Rp 153,1 miliar menjadi Rp 546,86 miliar. Kenaikan laba tersebut ditopang perolehan penjualan yang meningkat 26 persen.

Selain itu, perseroan mampu membukukan laba selisih kurs Rp 12,33 miliar dibanding rugi kurs pada periode sama 2007 sebesar Rp 41,36 miliar. Holcim juga mencatat penghasilan lain-lain bersih Rp 17,87 miliar dibanding adanya beban lain-lain senilai Rp 158,95 miliar yang dibukukan tahun lalu.

Direktur Utama Holcim Indonesia Timothy David Mackay dalam keterbukaan informasi bursa belum lama ini mengatakan, penjualan perseroan naik 26,1 persen menjadi Rp 3,44 triliun dibanding periode sama 2007 yang mencapai Rp 2,72 triliun. Beban pokok pendapatan juga meningkat dari Rp 1,82 triliun menjadi Rp 2,09 triliun.

Selama sembilan bulan pertama tahun ini, perseroan membukukan laba kotor Rp 1,34 triliun, atau naik dibanding periode sama 2007 sebesar Rp 898,34 miliar. Namun, perseroan juga membukukan kenaikan beban usaha dari Rp 528,9 miliar menjadi Rp 621,33 miliar.

Laba bersih per saham dasar juga meningkat menjadi Rp 71 per unit dibanding sebelumnya Rp 20 per unit. Aset perseroan tercatat Rp 7,17 triliun, atau meningkat 2,4 persen dibanding sebelumnya Rp 7 triliun. Per 30 September 2008, Holcim Indonesia masih membukukan kewajiban sebesar Rp 4,36 triliun.

Komentar Erick Thohir Usai Timnas Indonesia Tembus Semifinal Piala Asia U-23
Pemain Timnas Indonesia, Justin Hubner

Drama Penalti Diulang Justin Hubner hingga Penalti Gagal Bikin Deg-degan Suporter Timnas

Duel Timnas Indonesia U-23 melawan Timnas Korea Selatan U-23 di perempat final Piala Asia U 23 benar-benar membuat jantungan suporter Timnas

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024