Ini Pengalaman Penting Krisis Keuangan di 2 Dekade Lalu

Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan, Muliaman D Hadad.
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar

VIVA.co.id – Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman D. Hadad mengungkapkan, beberapa pelajaran penting dari krisis keuangan global yang terjadi dalam dua dekade terakhir. 

SBY Minta Pemerintah Tak Cuma Sibuk Urus Harga Daging

Hal tersebut, dapat menjadi pedoman dalam menangani krisis yang dapat terjadi sewaktu-waktu.

"Beberapa waktu lalu, DPR telah mengesahkan undang-undang tentang pencegahan dan penanganan krisis sistem keuangan. Kita sambut baik kehadiran UU ini sebagai pedoman dalam tangani krisis keuangan yang dapat terjadi sewaktu-waktu," ujarnya, di Ritz Carlton Jakarta, Jumat 29 April 2016.

Daya Beli Belum Stabil, Alasan Pengusaha Tak Ekspansi

Muliaman merincikan, beberapa pengalaman penting tersebut di antaranya, pertama pertumbuhan kredit yang tidak diimbangi pemberian kredit yang baik, sehingga menciptakan sistem kredit bermasalah dalam jumlah besar.

Kedua, apresiasi nilai aset yang berlangsung sangat cepat, khususnya aset properti yang sering digunakan sebagai agunan dari pemberian kredit.

BI Siapkan Sejumlah Antisipasi Jelang Kenaikan Suku Bunga AS

Ketiga, penciptakaan instrumen-instrumen keuangan baru yang sangat kompleks dan mengandung sejumlah risiko yang belum dipahami dan tidak dikelola secara baik.

Terakhir, terkait liberalisasi, deregulasi sektor keuangan, yang memungkinkan adanya bauran bisnis investasi dan bisnis komersial perbankan, di mana mengadopsi model internal manajemen risiko yang belum sepenuhnya seimbang dengan kapasitas sumber daya manusia yang dimiliki.

"Dari berbagai faktor, saya harap yang di sini memiliki komitmen yang sama untuk lebih mengutamakan stabilitas sistem keuangan, melalui peningkatan pemahaman terhadap produk, dan instrumen keuangan dan meningkatkan kapasitas kita," tuturnya. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya