- REUTERS/Beawiharta
VIVA.co.id - PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) mencatatkan laba bersih sepanjang semester pertama tahun ini sebesar Rp9,6 triliun atau meningkat sebesar 12,1 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp8,5 triliun.
Wakil Presiden Direktur BCA, Eugene K. Galbraith, mengatakan kenaikan laba bersih di semester I tahun ini ditopang oleh pendapatan operasional bank yang meningkat yaitu pendapatan bunga bersih dan operasional perseroan yang tumbuh 15 persen menjadi Rp26,1 triliun, bila dibanding tahun lalu sebesar Rp22,6 triliun.
"Manajemen melihat berbagai dinamika yang positif telah mendorong perekonomian Indonesia ke arah yang lebih baik di semester II tahun ini. Hal itu akan berdam?pak pula kepada kinerja perseroan di tahun ini," kata dia di Jakarta, Jumat, 29 Juli 2016.
Disamping itu, Eugene menuturkan, tingkat ekonomi Indonesia yang tengah menuju perbaikan lantaran program tax amnesty yang mulai berjalan diharapkan akan memberi pengaruh besar bagi perseroan untuk bisa tumbuh lebih besar.
"Guna menyukseskan program tersebut, sebagai salah satu bank gateway, selain menerima pembayaran tebusan tax amnesty, BCA juga secara aktif menyelenggarakan program sosialisasi kepada nasabah dan menyediakan produk-produk perbankan yang dapat dijadikan sebagai sarana investasi atas dana repatriasi aset," ujarnya.
?Pada saat ini, kata Eugene lebih jauh, perseroan sedang mengkaji instrumen investasi apa saja yang bisa digunakan dalam menampung dana repatriasi dari program pengampunan pajak (tax amnesty) yang sedang didorong pemerintah.
"Ini tentu saja masih menunggu beberapa petunjuk pelaksanaan (jutlak) untuk kita mengerti strukturnya. Tapi ada reksadana produk asuransi saving deposito," tuturnya.
?Namun, terkait target dana yang bisa diserap dalam program tax amnesty, Eugene belum bisa memperkirakan dana yang bisa ditampung. Paling tidak, program tax amnesty ini bisa meningkatkan kepercayaan pelaku pasar yang sangat besar.
?"So kami melihat walaupun masih belum mencapai target pemerintah, sudah ada arus masuk dana yang kayaknya karena tax amnesty ini.? Saya kira ini akan sukses dan menandai bahwa kepercayaan masyarakat atas kebijakan pemerintah sangat tinggi?," ujar dia.
(ren)
