Sumber :
- REUTERS/Yuya Shino
VIVA.co.id
- Bursa saham kawasan Asia Pasifik menyoroti turunnya indeks Jepang pada perdagangan awal pekan ini, ditengah naiknya bursa di negara lain di kawasan. Investor keuangan mencerna stimulus oneter yang akan di umumkan Bank Sentran Jepang (BOJ) pada Jumat pekan ini.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Bursa Asia Pasifik Tertekan Dinamika Pilpres AS
Baca Juga :
Mengekor Wallstreet, Bursa Asia Dibuka Melemah
Dilansir dari CNBC, Senin, 1 Agustus 2016, Indeks Nikei 225 turun 1,18 persen, sedangkan indeks Topix turun 1,40 persen. Stimulus moneter yang akan dilakukan untuk meningkatkan dana yang diperdagangkan di bursa, tanpa mengubah suku bunga acuan yang di tetapkan.
Di Australia ASX 200 naik 0,33 persen ditengah naiknya harga komoditas energi. Berlayar ke selat Korea, bursa Kospi, Korea Selatan naik 0,63 persen.
Australia juga akan menjadi fokus minggu ini, karena investor menanti hasil dari pertemuan Reserve Bank of Australia pada hari Selasa yang akan merumuskan kebijakan moneternya.
"Meskipun inflasi yang mencetak sedikit lebih kuat, pasar dibagi antara penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin menjadi 1,5 persen dan memegang kebijakan," kata ekonom senior di Mizuho Bank, Vishnu Varathan. (ase)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Australia juga akan menjadi fokus minggu ini, karena investor menanti hasil dari pertemuan Reserve Bank of Australia pada hari Selasa yang akan merumuskan kebijakan moneternya.
