Setelah Keok Tiga Hari, IHSG Ditutup Menghijau

Ilustrasi papan bursa BEI, IHSG menghijau.
Sumber :

VIVA.co.id – Kinerja indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini, Kamis 25 Agustus 2016, berhasil ditutup menguat, setelah melemah selama tiga hari berturut-turut. IHSG ditutup naik 50,12 poin, atau 0,93 persen ke level 5.454.

IHSG Dibuka Merah, Simak Rekomendasi Saham Awal Pekan Ini

Tercatat, dari 534 saham yang tercantum di Bursa Efek Indonesia, sebanyak 170 saham menguat, 166 saham memerah, 88 saham tidak bergerak, dan 110 saham tidak di transaksikan. Sore ini telah diperdagangkan sebanyak 65,621 miliar lembar saham, dengan nilai transaksi yang mencapai Rp6,398 triliun.

Sementara itu, dari sisi sektoral, sembilan dari 10 sektor solid menjadi faktor pendorong lajunya IHSG dengan penguatan tertinggi, di mana sektor konsumer naik 2,1 persen, diikuti sektor aneka industri naik dua persen, sektor perdagangan naik 1,8 persen, dan sektor industri dasar 0,7 persen. Sementara itu, yang masih melemah cukup dalam, yakni sektor tambang turun 1,3 persen.

Dolar AS Melemah, IHSG Diprediksi Menguat Terbatas

Sedangkan arus modal masuk, atau inflow kembali terjadi, berkat aksi beli investor asing, di mana terjadi pembelian saham Rp3,38 triliun dan penjualan sebesar Rp2,69 triliun di pasar reguler. Sehingga, asing mencatatkan net buy (pembelian bersih) di pasar reguler sebesar Rp 687,968 miliar.

Di mana, saham PT Astra Internasional Tbk (ASII) yang banyak di beli, diikuti saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), saham PT Gas Negara Tbk (PGAS), serta saham PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN).

IHSG Dibuka Menghijau, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Disisi lain, bursa saham Asia kembali diperdagangkan bervariasi, dengan Indeks MSCI Asia Pacific tercatat melemah tipis 0,19 persen, atau 0,27 poin di level 138.95 pada pukul 16.00 WIB.

Analis NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada memperkirakan, IHSG di akhir pekan ini, atau Jumat besok, akan bergerak di dua zona, mengingat para pelaku pasar belum mendapatkan keputusan yang jelas terkait sentimen The Fed dengan suku bunga acuannya, sehingga para pelaku pasar masih wait and see, atau mencermati. (asp)

Ilustrasi papan saham IHSG.

IHSG Dibuka Melemah, Simak Rekomendasi Saham Akhir Pekan Ini

IHSG memiliki potensi untuk kembali mengalami tekanan karena saham-saham dari sektor pertambangan dan keuangan.

img_title
VIVA.co.id
5 Maret 2021