CIMB Niaga Beri Kredit Rp620 Miliar ke Andalan Finance

CIMB Niaga
Sumber :

VIVA.co.id – PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) memberikan fasilitas kredit pembiayaan senilai Rp150 miliar kepada PT Andalan Finance Indonesia. Fasilitas kredit ini merupakan kerja sama yang keempat dalam penyaluran fasilitas pembiayaan.

Tembus Rp 39,1 Triliun, Laba Bersih Bank Mandiri Kuartal III-2023 Melesat 27,4%

President Director Andalan Finance Sebastianus H. Budi menyampaikan, dengan adanya penambahan pemberian kredit dari CIMB Niaga pada kali ini, total yang diterima Andalan Finance telah mencapai Rp620 miliar.

“Andalan Finance juga berkomitmen untuk terus melakukan diversifikasi sumber pendanaan untuk memperoleh struktur pendanaan yang optimal dengan biaya dana yang kompetitif. Dalam waktu dekat ini, Andalan Finance akan kembali mendapatkan tambahan dana dari beberapa bank nasional sebagai bukti kepercayaan rekanan bank terhadap kinerja Andalan Finance” Jelas Budi lewat keterangan resminya, Rabu, 7 September 2016.

BI Klaim Fundamental Ekonomi Nasional Terjaga Meski Situasi Global Tak Menentu

Fasilitas pendanaan dari CIMB Niaga sepenuhnya akan dipergunakan untuk mendukung target penyaluran pembiayaan 2016 yang diproyeksi akan tumbuh sebesar 15 persen dibanding tahun lalu.

"Manajemen Andalan Finance optimistis target tersebut akan tercapai dengan tetap fokus pada pembiayaan kendaraan roda empat atau lebih, baik baru maupun bekas," tuturnya.

Pertumbuhan Kredit Perbankan Turun, Gubernur BI: Ada yang Harus Kami Cek

Hingga Agustus tahun ini, kata Budi, Andalan Finance telah menyalurkan pembiayaan baru sebesar Rp2,3 triliun atau telah mencapai 70 persen dari target pembiayaan hingga akhir 2016.

Komposisi pembiayaan mobil bekas masih mendominasi yakni sebesar 80 persen sedangkan sisanya sebesar 20 persen merupakan pembiayaan mobil baru. Dari total penyaluran pembiayaan tersebut, 10 persen berupa kendaraan niaga (commercial) dan 90 persen lainnya berupa kendaraan penumpang.

Selain itu, lanjutnya, guna mengembangkan bisnis di tengah kondisi masih belum membaiknya perekonomian nasional dan regional, perusahaan juga melakukan beberapa terobosan seperti perluasan jaringan usaha dengan penambahan tiga cabang baru di Pulau Jawa.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya