- socio.viva.co.id
VIVA.co.id – Bagi Anda yang saat ini masih berstatus lajang, mungkin masih bingung menentukan pilihan, apakah akan membeli satu unit rumah baru, atau membeli tanah kavling sebagai persiapan untuk masa depan jika telah memiliki pasangan kelak.
Kedua pilihan tersebut, memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Keduanya tidak bisa disamaratakan.
Jika berbicara untuk membeli tempat tinggal, biasanya mengacu pada rencana jangka panjang. Di samping itu, membeli properti juga terkait dengan kondisi keuangan yang dimiliki.
Membeli rumah memang lebih baik, tetapi sebanding dengan harganya yang relatif lebih mahal, dibanding jika hanya membeli kavling tanah. Meski begitu, jika hanya membeli tanah, dipastikan di kemudian hari akan membutuhkan uang lagi untuk membangun rumah di atasnya.
Keuntungannya, jika membeli tanah kavling adalah bagi pasangan suami-istri bisa menentukan sendiri ide desain rumah yang sesuai untuk ditinggali bersama.
Baik itu membeli rumah, atau hanya tanah kavling, keduanya sama-sama pilihan yang baik, jika dipandang dari sisi investasi. Investasi properti, dinilai lebih baik dan bisa diandalkan dibanding dengan instrumen investasi lain, seperti reksadana, deposito, emas, dan lain-lain.
Keuntungan yang diperoleh dari investasi properti, rata-rata mencapai 15 persen per tahunnya. Angka ini lebih besar dibandingkan dengan investasi reksadana campuran yang mendapatkan keuntungan paling tinggi sebesar 15 persen dalam jangka waktu 3-5 tahun.
sumber : Rumahku.com
(asp)
