Cara Ampuh Atasi Stres karena Biaya Pernikahan

Ilustrasi cincin pernikahan.
Sumber :
  • U-Report

VIVA.co.id – Menikah adalah tujuan akhir yang dipilih oleh sepasang manusia, sebagai awal dalam menjalani kehidupannya yang baru di masa depan nanti. 

Viral Pengantar Jenazah Lewat Depan Pelaminan saat Sedang Resepsi

Saat memutuskan untuk menikah, wajar saja jika sebagian pasangan ada yang merasa cukup stres dalam mempersiapkannya. Masalah bujet, dekorasi, dan lain sebagainya menjadi pokok penyebab stres ini muncul. 

Namun, di luar itu, tentu saja mereka juga merasa bahagia karena tidak lama lagi, kedua pasangan terkait akan hidup bersama.

5 Fakta Menarik Pernikahan Christ Laurent dan Marcella Michelle, Baru Go Public Awal 2024

Stres sebelum menjelang pernikahan ini rupanya bisa dikurangi, bahkan dihilangkan dengan adanya perencanaan yang dibuat kedua pasangan. Perencanaan ini akan lebih membuat Anda berdua sibuk, dibandingkan hanya memikirkan bagaimana nantinya acara pernikahan ini akan berlangsung. 

Dengan membuat perencanaan secara umum seperti ini, bujet serta keinginan Anda berdua akan lebih difokuskan, agar pernikahan yang dicita-citakan setidaknya hampir bisa terwujud. 

Pusing Mikir Resepsi, Intip Cara Wujudkan Acara Pernikahan Impian

Bagaimana strategi yang bisa dilakukan kedua pasangan, agar terwujud pernikahan yang sesuai keinginan? Berikut ulasannya:

1. Membuat kerangka konsep

Pernikahan juga sebuah acara yang bisa lebih teratur, jika dikonsep terlebih dulu. Sama halnya, seperti hendak menyelenggarakan sebuah pagelaran, atau pementasan, pernikahan juga harus memperhatikan hal apa saja yang memang diperlukan untuk mewujudkannya. 

Seperti kapan rencana akan menikah, dim ana tempat berlangsungnya, berapa banyak undangan yang akan hadir, pre-wedding dan lain sebagainya. 

2. Membuat alokasi dana yang teratur dan konsisten

Kebutuhan pernikahan, sepertinya memang cukup besar. Karena itu, kita harus mempersiapkan sedini mungkin dan harus direncanakan dengan baik. 

Hal ini bisa mulai dilakukan oleh Anda dan pasangan. Misalnya, Anda berdua menyisihkan dana untuk setidaknya 30 persen dari penghasilan masing-masing dalam kurun waktu yang ditentukan. Jika terkumpul, tentunya dana tersebut mungkin sudah cukup untuk mendanai sebagian biaya pernikahan.

3. Persiapkan dana cicilan rumah

Ini adalah hal yang perlu dipikirkan setelah melangsungkan pernikahan. Ada baiknya, setelah menikah, Anda dan pasangan tinggal terpisah dengan orangtua, agar kemandirian dan pendewasaan Anda berdua lebih terasa. 

Tidak usah memaksakan untuk membeli rumah dulu, Anda berdua bisa memulai dengan menyewa rumah, atau apartemen, atau mungkin kost yang cukup besar. Selama itu, jangan lupa untuk menabung juga, agar kelak bisa membeli rumah yang lebih baik.

4. Hindari berkencan ke tempat yang high budget

Sudah berencana untuk menikah, sebaiknya tidak usah terlalu siang menghabiskan waktu berdua untuk pergi ke tempat, atau restaurant yang mematok harga cukup tinggi untuk menu-menu makananya. Hal ini harus dilakukan, agar Anda berdua lebih berhemat dan bisa menambah tabungan dengan lebih maksimal lagi.

5. Mulai berburu perabot murah

Dari pada banyak belanja pakaian dan tas mahal di mal, sebaiknya Anda mulai melirik produk yang satu ini, yaitu perabotan rumah. Ketika berumah tangga nanti, barang ini akan lebih menarik dibandingkan dari hanya baju baru dan tas baru. 

Mulailah berburu perabot rumah tangga yang murah dan berkualitas, agar saat sudah menikah nanti, bujet untuk perabotan bisa lebih diminimalisir. 

6. Persiapkan dana darurat dan asuransi

Untuk masa depan yang lebih tenang dan aman, Anda berdua juga harus merencanakan untuk menyisihkan dana darurat serta mengikuti Asuransi. Sepertinya memang terlalu dini, namun manfaatnya akan terasa nanti. 

Siapkan hal-hal kecil sekarang, agar tidak merepotkan Anda dan pasangan nanti

Ini manfaat adanya perencanaan menuju gebang pernikahan. Selain mental, tentunya persiapan di luar itu juga harus diupayakan cukup maksimal, agar tidak mengalami kerepotan nantinya.
 
Mempersiapkan hal–hal kecil hingga besar untuk pernikahan, juga akan membuat Anda dan pasangan lebih memahami satu sama lainnya. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya