Ciri-ciri Orang Sejahtera

Ilustrasi orang kaya.
Sumber :
  • U-Report

VIVA.co.id – Uang selain menjadi alat pembayaran yang sah, ternyata uang juga digunakan sebagai tolak ukur apakah Anda sudah sejahtera atau belum yang biasanya disebut juga "merdeka". 

Terpopuler: Orang Kaya ke Mall Bawa 20 Mobil Mewah, Gebrakan Baterai Baru BYD

Merdeka secara finansial ini merupakan tolak ukur seseorang, apakah seorang sudah sejahtera atau belum. Bicara tentang sudah sejahtera atau belum itu sebenarnya relatif. Karena setiap manusia berbeda-beda pandangannya terhadap kemerdekaan finansial. 

Ada yang mengatakan orang itu sudah punya motor mewah berarti dia sudah merdeka. Ada juga yang mengatakan punya motor masih biasa saja, kalau sudah punya rumah baru sejahtera. 

Ini Baru Orang Kaya! Belanja ke Mall Bawa 20 Mobil Mewah dan Ambulans

Ada pula yang menganggap punya rumah dan motor saja belum cukup, masih harus memiliki mobil dan gaji besar baru bisa disebut sejahtera. Tapi, itulah tolak ukur kita, di mana semuanya mungkin berbeda-beda. Namun, secara keseluruhan, tolak ukur kesejahteraan itu bisa dilihat dari beberapa indikator, ini dia diantaranya:

1. Rasio utang

Orang Kaya Madura Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran: Kami Titipkan Nasib Petani Tembakau

Apakah semua orang yang punya pekerjaan bisa dikatakan sudah sejahtera atau sudah merdeka? Jawabannya bisa iya atau tidak. Kami beri gambaran, Ada si A yang punya pekerjaan itu gajinya tidak seberapa, tapi ia tidak memiliki utang dan bisa membeli apa yang diinginkannya meski pun harus menabung dulu. 

Sementara ada si B yang punya gaji besar, tapi memiliki utang yang besar karena gaya hidupnya yang bermewah-mewahan. Sehingga gajinya yang besar selalu tergerus untuk membayar cicilan. 

Di situ kita bisa melihat, apakah si A atau si B yang lebih sejahtera?Jawabannya adalah A, karena dia tetap bisa membeli barang yang diinginkan tanpa mempunyai masalah setelahnya. Namun lebih baik lagi kalau kita punya gaji besar dan tidak punya utang. Singkatnya, orang yang sejahtera adalah orang yang bisa hidup mandiri tanpa bergantung secara finansial kepada orang atau pihak lain.

2. Menikmati hidupnya

Bila tidak punya utang, tentu kesempatan untuk menikmati hidup menjadi lebih besar. Sebagai contoh, karena tidak punya utang, tentu ada banyak uang yang bisa ditabung untuk berbagai keperluan, seperti liburan atau membeli barang yang diinginkan. 

Dengan begitu, hidup menjadi lebih bahagia karena kira bisa mendapat semua hal yang sudah direncanakan tanpa harus mendapat masalah setelahnya.

3. Bisa berbagi tanpa memberi beban keuangan

Orang yang selalu berbagi kepada orang yang kurang beruntung adalah kriteria orang yang sudah merdeka secara finansial. Dengan berhemat, maka ada banyak uang tidak terpakai yang bisa dimanfaatkan, salah satunya untuk berbagi kepada sesama. 

Orang yang seperti itu bisa dibilang tidak hanya merdeka secara finansial tetapi juga secara mental.

4. Merdeka Secara Finansal

Jadi kesimpulannya orang yang bisa kita sebut orang yang sudah merdeka secara finansial itu, bukan mereka yang gajinya banyak atau juga mereka yang hidupnya mewah. Tapi orang yang berhak menyandang gelar orang yang sudah merdeka secara finansial adalah mereka yang punya penghasilan dan merasa cukup dengan penghasilannya. 

Mereka yang bisa bebas menentukan karirnya dan juga bebas membelanjakan penghasilan mereka tanpa takut adanya utang yang menghantui, Dan juga mereka yang selalu berbagi kepada sesama.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya