- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id – Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup melemah hari ini, Kamis 3 November 2016. Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, indeks anjlok sebesar 75,95 poin, atau 1,4 persen ke level 5.329, setelah bergerak di antara 5.329-5.402.
Sementara itu, di pasar valuta asing, nilai tukar rupiah ditutup melemah ke Rp13.075 per dolar Amerika Serikat, atau turun 18 poin (0,14 persen), setelah bergerak di kisaran Rp13.042-Rp13.075.
RTI Infokom mencatat, investor membukukan transaksi sebesar Rp7,85 triliun, dengan volume 10,36 miliar lembar saham. Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi jual bersih Rp746,2 miliar.
Sebanyak 85 saham naik, 227 saham turun, dan 86 saham tidak bergerak. Sementara itu, semua sektor mengalami pelemahan. Pelemahan terbesar dialami oleh sektor pertambangan yang melemah sebesar 2,46 persen.
Dari Asia, mayoritas indeks saham bergerak melemah. Kondisi itu ditunjukkan oleh indeks Nikkei 225 di Jepang, yang turun sebesar 1,76 persen dan indeks Hang Seng Hong Kong turun sebesar 0,56 persen. Meski, indeks Kospi di Korea Selatan, naik sebesar 4,86 persen, .
Sore ini, mayoritas indeks saham di Eropa bergerak menguat sejak dibuka tadi siang. Indeks FTSE 100 di Inggris naik 0,2 persen, indeks DAX Jerman turun 0,08 persen, dan indeks CAC di Prancis naik 0,15 persen. (asp)