IHSG Diharapkan Lanjutkan Penguatan

Papan indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/OJT/Feronike Rumere

VIVA.co.id – Indeks harga saham gabungan hari ini, Kamis 17 November 2016, diharapkan dapat melanjutkan penguatannya, setelah berhasil ditutup menguat kemarin. IHSG berhasil naik 106,96 poin (2,1 persen) ke level 5.185 setelah bergerak di antara 5.112-5.201 pada perdagangan kemarin.

Perangnya di Ukraina Kok Pasar Modal RI Negatif, Ini Sebabnya

Analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Surya Wijaya mengatakan, saat ini IHSG sedang berusaha meninggalkan batas bawah teruji di 5.037 untuk selanjutnya menuju batas atas di level 5.251.

Menurutnya, di tengah arus modal keluar yang masih terus berlangsung, dan fluktuasi harga komoditas, potensi pergerakan masih menunjukkan kekuatan untuk terus naik cukup besar. Penguatan juga ditopang oleh kondisi perekonomian yang stabil.

Perusahaan Teknologi Diproyeksi Makin Mendominasi Ekonomi RI

Jika terjadi koreksi wajar, kata William, sebaiknya investor memanfaatkan momen ini untuk mengakumulasi beli saham-saham berkapitalisasi besar.

"Semakin berkurangnya arus modal keluar yang terjadi, peluang koreksi wajar masih dpat dimanfaatkan untuk melakukan akumulasi pembelian. Hari ini IHSG berpotensi menguat," tuturnya.

SRO Pasar Modal-IA ITB Sediakan 200 Ribu Dosis Vaksin untuk Kalbar

Pihaknya merekomendasikan, saham-saham yang bisa diakumulasi beli di antaranya, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Adhi Karya Tbk (ADHI), PT Jasa Marga Tbk (JSMR), PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), PT HM Sampoerna Tbk (HMSP), PT Summarecon Agung Tbk (SMRA), dan PT Wijaya Karya Tbk (WIKA).

Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

IHSG Masih Berpeluang Menguat, Simak Saham-saham Pilihan Hari Ini

IHSG melemah 23 poin atau 0,33 persen di level 6.905 pada pembukaan perdagangan Senin 7 Maret 2022. Namun masih berpotensi menguat.

img_title
VIVA.co.id
7 Maret 2022