- VIVA.co.id/shintaloka Pradita Sicca
VIVA.co.id – Menteri Perdagangan, Enggartiasto Lukita, berpesan kepada Kamar Dagang dan Industri Provinsi DKI Jakarta, untuk dapat bekerja sama mewujudkan mandat Presiden Joko Widodo kepada Kementerian Perdagangan.
Ada tiga mandat presiden yang ia sampaikan, yaitu pertama, menjaga ketersediaan dan stabilitas harga bahan pokok dan barang penting, serta mengutamakan penyerapan produksi dalam negeri.
Kedua, meningkatkan ekspor dan menjaga neraca perdagangan. Kemudian, ketiga, membangun dan merevitalisasi pasar rakyat.
"Kalau hanya jaga harga itu mudah, kalau (barang) kurang kami impor. Tetapi, apakah tidak ada keberanian kita untuk tidak impor," ujar Enggar dalam acara Rapat Pimpinan Provinsi IV Kadin DKI Jakarta pada Selasa, 21 Maret 2017.
Saat ini, ia katakan, pihaknya dengan Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, telah sepakat untuk mengurangi impor. Ia menyadari bahwa importasi hanya memberikan dampak sementara terhadap persoalan ketersediaan dalam negeri.
"Selebihnya, kita sulit atur arus impor, dan petani Indonesia yang terkena dampak lebih jauhnya," ungkapnya. Kendati demikian, nyatanya masih ada beberapa komoditas pangan yang diimpor hingga kini.
Seperti impor daging beku. Pada tahun ini, ia katakan, impor daging beku masih akan dibuka keran impornya. Sebab, karena ketersediaan dalam negeri belum memenuhi. Impor pun akan dibuka dari Meksiko, Spanyol, dan Brasil. (asp)