Wall Street Anjlok Usai The Fed Rilis Hasil Pertemuan

Bursa Wall Street Amerika Serikat.
Sumber :
  • Reuters

VIVA.co.id – Bursa saham Amerika Serikat anjlok pada perdagangan Rabu setelah The Federal Reseve (The Fed) merilis risalah hasil pertemuan Maret lalu. Indeks bursa AS pada perdagangan awal sempat berhasil menanjak tapi kemudian langsung merosot tajam saat risalah diumumkan.

IHSG Dibuka Melemah, Terseret Keoknya Wall Street dan Bursa di Kawasan

Dilansir CNBC, Kamis 6 April 2017, indeks Dow Jones, jatuh 41,09 poin atau 0,2 persen. Saham perusahaan finansial JPMorgan Chase memimpin penurunan indeks, dan McDonald sebagai perusahaan dengan kenaikan saham tertinggi pada hari itu.

Indeks S&P 500 tergelincir 7,31 poin atau 0,31 persen dengan saham-saham finansial mengalami penurunan terbesar. Indeks Nasdaq merosot tajam 34,13 poin atau 0,58 persen. 

Bursa Wall Street Bergejolak Dapat Kabar Trump Positif COVID-19

Risalah The Fed menunjukkan bahwa para pejabat The Fed ingin mulai mengurangi neraca keuangan bank sentral US$4,5 triliun pada tahun ini. Risalah tersebut juga menyatakan bahwa The Fed ingin mempercepat fase kenaikan suku bunga. 

Di sisi ekonomi, lapangan kerja sektor swasta AS meningkat sebesar 263 ribu pekerjaan dari Februari ke Maret, disesuaikan secara musiman, jauh di atas konsensus pasar 185 ribu pekerjaan. (mus)

Dulu Mesin Uang, Begini Kondisi ExxonMobil Sekarang
Wall Street New York

Rusuh di Gedung Kongres AS, Bursa Wall Street Malah Cetak Rekor Baru

Investor Wall Street tak terpengaruh aksi para pendukung Presiden Donald Trump di depan Gedung Kongres AS yang berujung rusuh.

img_title
VIVA.co.id
7 Januari 2021