BPS: Pariwisata Bisa Jadi Lokomotif Ekonomi RI, Asal...

Sejumlah wisatawan asing melihat pemandangan rumah tradisional di Desa Penglipuran, Bangli, Bali.
Sumber :
  • ANTARA/Nyoman Budhiana

VIVA.co.id – Badan Pusat Statistik melaporkan, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara yang melancong ke Indonesia sepanjang April 2017, masih didominasi oleh wisatawan asal China, dengan persentase 15,8 persen. 

4 Wisatawan yang Terseret Air Bah di Baubau Ditemukan Meninggal

Perluasan pemasaran destinasi wisata Indonesia pun diharapkan terus dilakukan oleh pemerintah untuk menarik minat kedatangan wisatawan mancanegara (wisman) dari negara lain.

Kepala BPS Suhariyanto mengungkapkan, turis yang masuk ke Indonesia sepanjang April, mencapai 1,14 juta wisatawan, atau meningkat 7,09 persen dibandingkan periode bulan sebelumnya. 

Uji Coba Masuk Bali Tanpa Karantina Mulai 14 Maret, Ini Ketentuannya

Namun, apabila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, wisatawan mancanegara yang melancong ke Indonesia, tercatat alami kenaikan hingga 26,75 persen.

“Kami harapkan, wisatawan mancanegara meningkat, karena pariwisata bisa menjadi lokomotif pertumbuhan ekonomi,” jelas Kecuk, sapaan akrab Suhariyanto, di Jakarta, Jumat 2 Juni 2017.

Satpol PP DI Yogyakarta: Kepatuhan Wisatawan Pakai Masker Rendah

Data BPS mencatat Bandara Ngurah Rai, Bali menjadi pintu masuk utama wisman sepanjang April, mencapai 474,6 ribu kunjungan. Sementara itu, Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta dan Batam, menyusul di posisi selanjutnya, dengan masing-masing sebanyak 211 ribu dan 134 ribu kunjungan.

Selain itu, terjadi kenaikan yang cukup signifikan atas kunjungan wisman di Bandara Sam Ratulangi, Sulawesi Utara, dengan persentase sebesar 312 secara year on year, jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Kenaikan ini, memang karena adanya penerbangan langsung ke China.

“Ini memudahkan pariwisatawan menjangkau. Ongkos lebih murah, efisien, tidak perlu transit. Seperti saya bilang, kenaikannya lumayan besar. Direct Flight di beberapa destinasi perlu dipikirkan,” katanya (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya