- ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
VIVA.co.id – Kementerian Perdagangan mengklaim mampu menjaga harga bahan pangan pada saat Ramadan dan Lebaran ini tak melambung tinggi. Kondisi itu terlihat dengan masih stabilnya harga pangan di pasar.
Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan, Karyanto Suprih mengaku optimistis harga pangan akan stabil sejak Ramadan hingga Lebaran nanti. Harga bahan pangan yang stabil ini, kata dia, didukung oleh pedagang yang mau mematuhi aturan.
"Kami bersyukur Lebaran dan Ramadan tahun ini harga tidak melonjak tinggi, ibu-ibu diharapkan bisa tersenyum," kata Karyanto di sela acara Mudik Gratis Alfamart, di TMII, Jakarta Timur, Kamis 22 Juni 2017.
Ia mengatakan, upaya itu tak terpisahkan dari peran para pengecer dan peritel yang mampu bekerja sama dengan baik. Karyanto mengaku selalu menjalin komunikasi dan sosialisasi kepada mitra Kementerian Perdagangan.
"Salah satu mitra pemerintah adalah Alfamart, Minyak goreng dijual dengan harga wajar, gula juga sesuai dengan HET (Harga Eceran Tertinggi) Rp12.500, dan daging beku Rp80 ribu sudah maksimal, ini diikuti oleh peritel modern termasuk Alfamart," ujar Karyanto.
Di sisi lain, ia pun memberi apresiasi kepada program tahunan mudik gratis Alfamart yang membuat masyarakat lebih mudah menunaikan niatnya untuk pulang ke kampung halaman. Upaya ini juga diyakini akan meningkatkan kedekatan emosional perusahaan dengan pelanggan.
"Kami memberikan apresiasi, program ini memberikan kemudahan bagi pemudik, kami pemerintah dan manajemen mengawal dengan baik program ini. Semoga selamat sampai tujuan," ujar Karyanto.
Usai Minyak Goreng dan Kedelai, Kini Harga Daging Sapi Merangkak Naik
Harga jual daging sapi jelas Ramadan tercatat berada di atas Rp120 ribu per kilogramnya atau mencapai Rp140 ribu per kilogram.
