VIVAnews - PT Bank Panin Tbk akan mencatatkan obligasi III-2009 dengan nilai emisi Rp 800 miliar pada 7 Oktober 2009. Obligasi dengan kode perdagangan PNBN04 tersebut diterbitkan hari ini, Selasa 6 Oktober 2009 dengan jatuh tempo 6 Oktober 2014.
Kepala Divisi Pencatatan Surat Utang PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Saptono Adi Junarso dalam penjelasan tertulis bursa di Jakarta, hari ini mengatakan, pembayaran bunga dilakukan setiap tiga bulan. Sedangkan tingkat bunga dipatok 11,5 persen per tahun.
Obligasi tersebut memperoleh peringkat idAA- dengan outlook stabil dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) dan AA- dengan outlook stabil dari PT Fitch Rating Indonesia. Sementara itu, PT Bank Mandiri Tbk ditunjuk sebagai wali amanat.
Obligasi tersebut tidak dijamin dengan jaminan khusus, termasuk oleh negara Republik Indonesia atau pihak ketiga. Obligasi itu juga tidak dimasukkan dalam program penjaminan bank yang dilaksanakan Bank Indonesia atau lembaga penjaminan lainnya.
Namun, obligasi dijamin dengan seluruh harta kekayaan emiten baik barang bergerak maupun tidak bergerak.
Setelah ulang tahun pertama sejak tanggal emisi, emiten dapat membeli kembali (buyback) untuk sebagian atau seluruh obligasi sebelum tanggal pelunasan pokok obligasi. Pembelian kembali tersebut dapat digunakan untuk pelunasan obligasi atau hanya untuk disimpan.
arinto.wibowo@vivanews.com
Ketua DPRD Jambi Edi Purwanto Singgung Lahan 3 Ribu Hektare di Musrembang
Ketua DPRD Provinsi Jambi, Edi Purwanto menyingung terkait dengan lahan di Sungai Penuh yang bisa dimanfaatkan menjadi lumbung ketahanan pangan.
