Cara Freeport Jaga Kemandirian Ekonomi Warga Mimika

Wilayah pertambangan terbuka Freeport di Timika, Papua.
Sumber :
  • ANTARA/Muhammad Adimaja

VIVA – Tak cuma mengeruk keuntungan dari hasil tambang di Papua, PT Freeport Indonesia ternyata punya cara jitu untuk menjaga kemandirian masyarakat di sekitar tambangnya di Mimika.

Beroperasi Juni 2024, Smelter Freeport di Gresik Bakal Diresmikan Jokowi?

Melalui pengembangan ekonomi berbasis Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), PT Freeport Indonesia berkomitmen menciptakan masyarakat sekitar tambang memiliki daya saing ekonomi.

Manager Economic Community Development Freeport Indonesia, Yohanis Bewahan mengatakan, pengembangan ekonomi masyarakat secara mandiri melalui UMKM adalah untuk memutus ketergantungan terhadap hasil operasi Freeport.

Smelter Freeport di Gresik Mulai Produksi Agustus 2024 dengan Kapasitas 50 Persen

"Karena kita tahu ke depan Freeport tidak akan selamanya ada. Sumber daya alam terbatas dan suatu saat akan habis. Tetapi kemandirian ekonomi melalui usaha ini tentu tidak akan habis," kata Bewahan dalam keterangan tertulisnya yang diterima VIVA.co.id, Kamis 19 Oktober 2017.

Menurutnya, kemitraan antar semua stakeholder menjadi kunci utama dalam berkolaborasi melaksanakan program pembinaan masyarakat, sehingga mereka tidak hanya bergantung pada keberadaan perusahaan di masa mendatang.

Freeport Indonesia Setor Rp 3,35 Triliun Bagian Daerah dari Keuntungan Bersih 2023

Adapun salah satu UMKM yang dikembangkan yaitu "Belnail Mart", usaha retail yang merupakan Program Pembinaan di Departemen Pengembangan Ekonomi Masyarakat (Economic Community Development) Freeport Indonesia.
 
Dukungan langsung Freeport pada UMKM ini berupa dana pinjaman modal kerja sebesar Rp10 juta, serta pinjaman dana kemitraan dengan BRI sebesar Rp50 juta dengan bunga kredit sangat kecil, yaitu hanya lima persen.

Kepala Dinas Koperasi dan Ekonomi Kreatif Pemkab Mimika, Cherly Lumenta mengapresiasi Freeport yang memiliki komitmen luar biasa bagi percepatan pembangunan ekonomi berbasis kerakyatan di Mimika.

Menurutnya, tanpa menjalin kemitraan, pemerintah daerah tentu cukup berat membangun masyarakat. Perlu ada mitra dan terobosan baru kemudian berkolaborasi dalam mengentaskan kemiskinan di Mimika.

"Komitmen PT Freeport kami sangat apresiasi. Karena meskipun berbagai dinamika dihadapi, Freeport dari waktu ke waktu terus meningkatkan program pemberdayaan dan pembinaan kepada masyarakat," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya