Bursa Kabinet SBY

Gobel-Gumiwang Bersaing di Kursi Menperin

VIVAnews - Jelang pengumuman kabinet Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, dua pengusaha, Rachmat Gobel dan Agus Gumiwang Kartasasmita disebut-sebut bersaing ketat untuk menduduki jabatan menteri perindustrian.

Menurut sumber VIVAnews di Jakarta, Kamis 15 Oktober 2009, peluang Rachmat Gobel dan Agus Gumiwang Kartasasmita sama besar untuk menggantikan Fahmi Idris.

Rachmat Gobel adalah pengusaha elektronik yang juga aktif sebagai wakil ketua umum Kadin bidang Perindustrian, Riset, dan Teknologi.

Verrell Bramasta Berharap Prabowo-Gibran Lebih Fokus Pada Kemajuan Anak Muda

Sementara itu, Agus Gumiwang Kartasasmita merupakan pebisnis dan politisi yang merupakan putra mantan ketua Bappenas dan menko Ekuin pada masa pemerintahan Soeharto, Ginandjar Kartasasmita.

Sebelumnya, sejumlah nama juga ikut meramaikan bursa menteri perindustrian. Mereka di antaranya Ketua Umum Kadin MS Hidayat dan Sekjen Departemen Perindustrian Agus Tjahayana.

Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Logistik, Distribusi, dan Perdagangan Benny Soetrisno pernah mengatakan, sosok Rachmat Gobel cukup memenuhi syarat untuk menjadi menteri perindustrian.

"Rachmat Gobel cocok menggantikan Fahmi Idris," kata Benny usai jumpa pers tentang FTA ASEAN-China di Jakarta, Rabu 29 Juli 2009.

Menurut Benny, dengan pengalaman bisnis yang dimilikinya, posisi Rachmat Gobel sebagai menjadi menteri perindustrian lebih tepat dibanding calon lainnya, seperti MS Hidayat. "Kalau Pak Hidayat lebih cocok jadi ketua Kadin," ujar dia.

Rachmat Gobel merupakan generasi kedua, penerus National Gobel. Kepiawaiannya mengembangkan industri elektronik didukung tenaga-tenaga ahli pilihannya dari dalam maupun luar negeri, sehingga mampu menghasilkan produk-produk elektronik kebanggaan Indonesia.

Pria kelahiran Jakarta, 3 September 1962 itu terkenal aktif menjaga kepercayaan investor agar mereka bertahan di Indonesia.

Anak ke lima dari tujuh bersaudara dan anak lelaki tertua mendiang H Thayeb Mohammad Gobel ini terus berupaya mempertahankan perusahaan warisan ayahnya.

Rachmat bukan saja mengelola bisnisnya agar tetap bertahan di tengah masa krisis, namun juga berusaha membangun perusahaan sekaligus membangun tempat kerja bagi banyak orang.

Saat ini, Rachmat merupakan salah satu komisaris PT Indosat Tbk (ISAT).

Sementara itu, sebagai pengusaha yang juga terjun ke politik, kematangan Agus Gumiwang sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dari Partai Golkar itu cukup teruji.

Alumnus Western Pacific University itu pernah menjabat sebagai wakil ketua Perhimpunan Persahabatan Indonesia-Jepang (PPIJ). Dia kerap menjadi pembicara dan hadir pada sejumlah konferensi dan forum berskala internasional.

Agus Gumiwang dikenal sebagai pekerja keras dan selalu berupaya menghasilkan karya terbaik. Agus selalu memegang kepercayaan dengan penuh amanah dan menjalankannya dengan sempurna.

Oleh koleganya, Agus Gumiwang sering dijuluki sebagai "Mr Perfectionist".

Dia sukses mendirikan kantor perwakilan di Malaysia dan Brunei saat menjadi ketua DPP Partai Golkar bidang Hubungan Luar Negeri dan Hankam.

Terpopuler: Beda Sikap Ria Ricis-Teuku Ryan Perlakukan Orang Tua, Mooryati Soedibyo Meninggal Dunia

arinto.wibowo@vivanews.com

Meiska

Meiska Angkat Fenomena Istilah Badut dalam Lagu Terbarunya

Lagu Badut menggambarkan kisah seseorang yang terjebak dalam hubungan yang tidak sehat dan merugikan dirinya sendiri.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024